Kemenpora Surati AFC Terkait Pertandingan Persipura-Pahang

id kemenpora surati, afc terkait, pertandingan persipura-pahang

Kemenpora Surati AFC Terkait Pertandingan Persipura-Pahang

Jakarta, (Antarariau.com) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyatakan telah mengirim surat kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang intinya meminta AFC untuk menjadwalkan kembali pertandingan babak 16 besar Piala AFC antara Persipura melawan Pahang FA yang sempat tertunda.

"Kami sudah kirim suratnya pada Rabu (27/5). Intinya Menpora diwakili oleh Pak Sesmenpora Alfitra Salam meminta kepada AFC untuk segera menjadwalkan kembali pertandingan antara Persipura melawan Pahang FA," kata Staf Khusus Kemenpora Bidang Kemitraan Faisal Abdullah saat melakukan konferensi pers dengan perwakilan Persipuramania di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis.

Menurut Faisal, pihaknya sebisa mungkin membantu proses agar AFC memberikan lampu hijau menjadwalkan kembali pertandingan Persipura melawan Pahang FA.

"Proses yang kemarin terjadi sepenuhnya sudah dipenuhi oleh BOPI dengan memberikan surat izin rekomendasi. Pihak BOPI sudah menjelaskan itu. Prosesnya sudah dilakukan, memang ada kesalahan teknis tetapi sudah diselesaikan," kata Faisal.

Sebelumnya, Suporter Persipura Jayapura yang tergabung dalam Persipuramania meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memfasilitasi agar Persipura bisa bertanding kembali melawan Pahang FA di babak 16 besar Piala AFC yang sempat tertunda.

"Selain kami ingin bertemu Menpora dan Ketua BOPI, kami juga ingin bertemu presiden meminta tolong memediasi sehingga jangan sampai ada dampak yang lebih buruk lagi karena masalah ini," kata perwakilan Persipuramania Jack Komboy yang juga anggota DPR Papua itu.

Ia juga menyampaikan bahwa situasi yang terjadi di Papua saat ini banyak masyarakat yang menganggap telah terjadi diskriminasi terhadap Persipura.

"Karena apa? Persib bisa main tetapi Persipura tidak bisa itu saja sebenarnya, poinnya cuma itu. Kami akan menunggu sehingga ada konfirmasi dari presiden, kami ingin sekali bertemu presiden bagaimana masalah ini cepat terselesaikan," kata mantan pemain timnas dan Persipura itu.