Marc Mrquez Ungkap Sachsenring Jadi Sirkuit Paling Spesial dalam Kariernya

id Otomotif, balap,MotoGP

Marc Mrquez Ungkap Sachsenring Jadi Sirkuit Paling Spesial dalam Kariernya

Marc Marquez dari Ducati Lenovo berpose di podium usai menjuarai MotoGp Aragon Grand Prix di sirkuit Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol (8/6/2025). (ANTARA/Xinhua/Stringer/aa.)

Pekanbaru (ANTARA) - Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, kembali menunjukkan taringnya di Sirkuit Sachsenring, Jerman — trek yang ia sebut sebagai salah satu tempat paling spesial dalam perjalanan kariernya.

Pada balapan Minggu kemarin, Marquez sukses mengamankan kemenangan gemilang di GP Jerman. Kemenangan ini bukan hanya menambah koleksi trofi di lemari pribadinya, tetapi juga mencatatkan tonggak bersejarah: kemenangan ke-69 Marquez di kelas MotoGP, menjadikannya pembalap dengan kemenangan terbanyak kedua sepanjang masa di bawah legenda MotoGP, Valentino Rossi (89 kemenangan).

Baca juga: Jadwal balap MotoGP Prancis: Kesempatan Fabio Quartararo buktikan diri

“Sachsenring selalu jadi trek yang saya tandai untuk menyerang. Kalau trek lain kadang saya harus bertahan, tapi yang satu ini benar-benar spesial,” ungkap Marquez, dikutip dari laman resmi MotoGP, Selasa.

Tak berlebihan jika Sachsenring disebut sebagai 'kebun belakang' Marquez. Dengan total sembilan kemenangan GP Jerman (2013–2019, 2021, dan kini 2025), pembalap asal Catalunya ini semakin mengukuhkan dominasinya di sirkuit tersebut.

Akhir pekan kemarin menjadi sempurna bagi Marquez: menyapu bersih kemenangan di sprint race dan balapan utama. Ia mengungkapkan bahwa kunci keberhasilannya kali ini terletak pada pemahaman mendalam terhadap karakter lintasan serta adaptasi cepat terhadap cuaca yang berubah-ubah.

Selain itu, strategi tim yang solid turut berperan besar dalam keberhasilannya menaklukkan Sachsenring — trek yang sempat ‘menjauhinya’ dalam tiga musim terakhir.

Baca juga: MotoGP Australia jadi balapan krusial dalam perebutan gelar juara dunia

Berkat kemenangan krusial ini, Marc Marquez kini memimpin klasemen sementara dengan total 344 poin, memperlebar jarak menjadi 83 poin dari sang adik sekaligus rival terdekat, Alex Marquez dari Gresini Racing.

Sachsenring kembali menjadi saksi kehebatan Marc. Dan siapa tahu, catatan ini belum menjadi akhir.

Pewarta :
Editor: Vienty Kumala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.