Dibintangi Ariel NOAH dan Bunga Citra Lestari, film animasi "Jumbo" tayang Lebaran

id Berita hari ini, berita riau terbaru,berita riau antra, film

Dibintangi Ariel NOAH dan Bunga Citra Lestari, film animasi "Jumbo" tayang Lebaran

Cuplikan adegan film animasi "Jumbo". (ANTARA/HO-Visinema Studios)

Jakarta (ANTARA) - Film animasi persembahan Visinema Studios “Jumbo” yang dibintangi Ariel NOAH dan Bunga Citra Lestari (BCL) sebagai pengisi suara, mengumumkan tanggal tayangnya yakni pada Lebaran tahun ini di seluruh jaringan bioskop Indonesia.

“Film animasi 'Jumbo' dibuat untuk menghadirkan cerita yang positif dan edukatif bagi anak, orang tua, dan seluruh keluarga dengan menekankan arti persahabatan dan keluarga, serta keberanian, penerimaan diri, dan kepercayaan diri," kata Chief of Content Officer Visinema Studios dan produser film Anggia Kharisma dalam keterangannya di Jakarta pada Sabtu.

Film “Jumbo” berkisah tentang anak bernama Don, diisi suara oleh Prince Poetiray dan Den Bagus Sasono, yang kerap merasa diremehkan oleh teman-temannya.

Untuk membuktikan ia lebih dari sekadar anak bertubuh besar yang tidak pernah menang dalam hal apapun, Don bertekad mengikuti pertunjukan bakat dengan menampilkan sandiwara panggung yang terinspirasi dari buku cerita karya almarhum orang tuanya.

Namun, segalanya berubah ketika seorang perundung mencuri buku itu. Kemudian, Don bertemu dengan sosok anak kecil yang meminta bantuannya untuk bersatu kembali dengan orang tuanya dan setuju untuk membantu Don mengambil buku tersebut.

Film animasi “JUMBO” dibintangi oleh para pengisi suara bertabur bintang di antaranya adalah Bunga Citra Lestari (BCL), Ariel NOAH, Cinta Laura Kiehl, Angga Yunanda, Quinn Salman, dan turut memperkenalkan Prince Poetiray.

Diproduseri oleh Anggia Kharisma bersama Novia Puspa Sari, "Jumbo” menjadi karya animasi panjang debut dari penulis dan sutradara Ryan Adriandhy.

Ryan sebelumnya telah memenangkan penghargaan Piala Citra FFI 2020 untuk Film Animasi Pendek Terbaik.

Penulis dan sutradara “Jumbo” sekaligus Head of Animation Development Visinema Studios Ryan Adriandhy menjelaskan, film ini dibuat sepenuhnya oleh kreator Indonesia yang melibatkan lebih dari 200 pekerja kreatif yang terdiri dari animator, technical engineer, musisi, dan visual artist, dan telah melalui rangkaian proses produksi hingga hampir lima tahun.

"Hal ini menunjukkan komitmen dan dedikasi yang begitu kuat dari kami semua untuk dapat menghadirkan film yang berkualitas, yang tidak hanya engaging dan entertaining, namun juga memorable,” ujarnya.

Baca juga: Baim Wong umumkan proyek film kedua yang bertajuk "Sukma"

Baca juga: Mengisahkan ujian kesabaran dan kesetiaan seorang istri di film "1 Imam 2 Makmum"