Irving-Sugianto tata ulang UMKM sekitar Istana Siak, pangkalan damkar dipindah

Siak, (ANTARA) - Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Siak, Irving Kahar Arifin dan Sugianto akan melakukan tata ulang keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah di Kawasan Istana Assereyah Al Hasyimiah atau yang dikenal dengan Istana Siak.

Saat ini UMKM berada di tepi jalan depan pintu keluar Istana Siak dengan properti perorangan pedagang. Kebanyakan menjual makanan dan minuman serta satu dua saja yang menjual suvenir khas Siak.

Irving Kahar dalam keterangannya, Kamis mengatakan perlu untuk meningkatkan keberlanjutan UMKM tersebut menatanya ke Pangkalan Mobil Pemadam Kebakaran saat ini yang lokasinya berada di samping Istana Siak.

"Untuk meningkatkan destinasi wisata di sekitar kawasan istana, ISO dalam misinya akan menata kawasan UMKM di sekitar Istana ke lokasi yang saat ini merupakan pangkalan mobil damkar, yang nantinya kan direlokasi ke arah Kampung Rawang Air Putih sekitar Gedung Kantor DPRD Siak," katanya.

Sementara itu bangunan Kutab yang berada di samping Istana Siak juga akan lebih dimaksimalkan fungsinya. Bangunan tua yang merupakan sekolah yang didirikan permaisuri Sultan Siak ini yakni Latifah School dapat dimanfaatkan sebagai Pusat Informasi Wisata.

Menurutnya rencana tata bangunan lingkungan Kota Pusaka (RTBL) Pusaka mengakomodir pola ruang di lokasi tersebut. Dengan begitu nantinya masyarakat UMKM dapat meningkatkan perekonomian mereka.

"Penataan kawasan UMKM ini akan ditata dengan elegan sehingga terlihat seperti kawasan-kawasan heritage di luar negeri sama halnya seperti Royal Palace di Amsterdam," ulas Irving.

Keberadaan pedagang di sekitar Istana Siak terlihat belum tertata rapi sehingga potensi belanja wisatawan tidak terlalu. Ada juga pasar seni namun lokasinya cukup jauh dari Istana Siak sehingga membuatnya sepi pembeli bahkan sekarang hanya ada satu dia kios yang buka.