Hamilton (ANTARA) - Majelis Umum PBB pada Kamis (11/7) mengesahkan sebuah resolusi tentang keselamatan dan keamanan fasilitas nuklir Ukraina, termasuk pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia.
Resolusi yang diajukan oleh Ukraina dengan dukungan lebih dari 50 negara pendukung itu diadopsi melalui konsensus yang signifikan, dengan 99 negara anggota PBB mendukung, 9 menolak, dan 60 abstain.
Resolusi tersebut menyatakan kekhawatiran serius atas keselamatan dan keamanan nuklir yang tidak menentu di PLTN Zaporizhzhia.
Resolusi itu juga menekankan pentingnya tujuh pilar yang sangat diperlukan Badan Energi Atom Internasional (IAEA) untuk memastikan keselamatan dan keamanan nuklir selama konflik, serta menuntut semua pihak untuk sepenuhnya menerapkan pilar-pilar tersebut.
Wakil Tetap Ukraina untuk PBB Sergiy Kyslytsya mengumumkan hasil pemungutan suara melalui media sosial X, serta menyampaikan rasa terima kasih kepada negara-negara yang mendukung resolusi tersebut, bahkan sebelum pemungutan suara dilakukan.
Zaporizhzhia, PLTN terbesar di Eropa dan salah satu dari 10 PLTN terbesar di dunia, serta Kota Enerhodar telah berada di bawah kendali Rusia sejak Maret 2022, tak lama setelah dimulainya operasi militer khusus di Ukraina pada Februari 2022.
Sejak itu, kekhawatiran akan bencana nuklir terus berlanjut karena baik Moskow maupun Kiev saling menuduh melancarkan serangan di dekat pabrik tersebut.
Baca juga: Kementerian ESDM: Pembangkit listrik tenaga nuklir masuk rencana ketenagalistrikan 2033
Baca juga: Aspebindo dorong pemerintah Indonesia untuk fasilitasi investasi PLTN di Indonesia
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
Nilai tukar rupiah turun jadi Rp16.009 per dolar AS
13 December 2024 17:21 WIB
Dokter ingatkan potensi bahaya terapi dermaroller dan merkuri dalam kosmetik
13 December 2024 17:17 WIB
Pertumbuhan ekonomi Jerman diprediksi akan tetap lemah pada 2025
13 December 2024 17:07 WIB
Gregoria Mariska Tunjung refleksikan dinamika karier sepanjang tahun 2024
13 December 2024 16:22 WIB
Muhaimin Iskandar: Gotong royong harus jadi semangat dalam program JKN
13 December 2024 16:10 WIB
Otorita IKN tanam 600 bibit pohon di Miniatur Hutan Hujan Tropis Nusantara
13 December 2024 15:45 WIB
Dinas Pariwisata harap Pameran Foto Celebes jadi pemicu komunitas di Kendari
13 December 2024 15:28 WIB
AHY beri perhatian khusus untuk pembangunan wilayah di Indonesia timur
13 December 2024 15:21 WIB