Jakarta (ANTARA) - Perusahaan bidang pertambangan MMS Group Indonesia (MMSGI) menjadi salah satu pembeli unit karbon pertama di Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) dengan tujuan untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung lingkungan dan ekonomi berkelanjutan di Tanah Air.
“Dari jumlah transaksi tersebut, dapat dipastikan kegiatan kantor dan pelabuhan dari salah satu portofolio kami, PT Multi Harapan Utama (MHU) dapat dianggap sebagai carbon neutral,” ujar perwakilan MMSGI Adri Martowardojo sebagaimana keterangan resmi di Jakarta, Senin.
Ia mengatakan partisipasi dalam IDX Carbon merupakan langkah awal MMSGI untuk mengelola emisi karbon secara efisien, serta membantu menciptakan peluang pertumbuhan berkelanjutan bagi bisnis perusahaan.
"Komitmen MMS Group Indonesia dalam mendukung pembangunan berkelanjutan (sustainability) dan prinsip ESG tidak hanya merupakan kewajiban, tetapi juga peluang untuk berkontribusi pada masa depan yang lebih berkelanjutan,” ujar Adri.
Indonesia sendiri berkomitmen untuk menurunkan emisi karbon sesuai dengan target Nationally Determined Contributions (NDC) yaitu Net Zero Emission (NZE) 2060, dan mendirikan Bursa Karbon sebagai salah satu langkah strategis mencapai tujuan tersebut.
Lanjut Adri, MMSGI telah mengambil langkah-langkah proaktif dalam mendukung prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) melalui berbagai inisiatif hijau, diantaranya pembangunan solar power plant untuk penggunaan sendiri, smelter untuk industri baterai, serta pemanfaatan lahan untuk inisiatif bagi masyarakat seperti perkebunan dan keperluan air bersih
“Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam mendukung pencapaian target pemerintah Indonesia menuju Net Zero Emission (NZE) 2060,” ujar Adri.
Sebagaimana diketahui, pada hari pertama peluncuran, Selasa (26/09/2023), IDXCarbon mencatatkan nilai transaksi perdagangan unit karbon mencapai senilai Rp29,20 miliar, dengan total volume perdagangan tercatat sebanyak 459.953 tCO2 (ton Unit Karbon) dan total transaksi sebanyak 27 transaksi.
Adapun, total pembeli sebanyak 15 pengguna jasa dan total penjual sebanyak 1 pengguna jasa, yang mana MMSGI merupakan salah satu dari 15 pembeli pada perdagangan unit karbon hari pertama tersebut.
Baca juga: Alasan Bank Rakyat Indonesia beli unit karbon di Bursa Karbon, ingin jadi role model
Baca juga: KLHK canangkan sektor kehutanan jadi penyeimbang emisi karbon sektor energi
Berita Lainnya
Akibat erupsi Gunung Ruang, 18 flight dari Bandara Sam Ratulangi dibatalkan
30 April 2024 17:01 WIB
Seleksi CASN segera dibuka, Azwar Anas minta instansi kebut rincian formasi
30 April 2024 16:43 WIB
Mendagri Tito Karnavian apresiasi kinerja dan loyalitas Sekjen Kemendagri
30 April 2024 16:36 WIB
Rupiah melemah terhadap dolar AS seiring sikap investor tunggu hasil pertemuan FOMC
30 April 2024 16:14 WIB
Pemerintah sambut baik niat BYD bangun fasilitas pengembangan EV di Indonesia
30 April 2024 16:05 WIB
Legislator ingatkan tempat penampungan hewan tak cemari lingkungan sekitar
30 April 2024 15:52 WIB
Menag: Fatwa Ulama Saudi sebut haji non prosedural ibadahnya dianggap tidak sah
30 April 2024 15:42 WIB
Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi serahkan sertifikat tanah elektronik
30 April 2024 14:55 WIB