Pekanbaru (ANTARA) - Roadshow Bus KPK telah resmi mengaspal menuju Kota Pekanbaru, dan bus ini akan melaksanakan aksi kampanye kolektif dan kolaborasi bertema "Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi" pada 24-30 September 2023.
Branch Manager Sumatera Barat Tim EO KPK Pusat Ira Anggraini mengatakan tahun 2023 ada enam ibu kota Provinsi di Sumatera yang menjadi tujuan yaitu Kota Bengkulu, Kota Jambi, Kota Pekanbaru, Kota Padang, Kota Medan dan Kota Banda Aceh.
"Untuk rute Roadshow Bus KPK di wilayah Riau ini, dimulai dengan pelepasan bus dari Jambi menuju Pematang Reba pada 18 September 2023," kata Ira dalam keterangan tertulis yang diterima di Pekanbaru, Jumat.
Dia menjelaskan pada kegiatan ini, KPK mengajak keterlibatan masyarakat dalam gerakan pemberantasan korupsi, dengan target sasaran masyarakat umum, yang terdiri atas pelajar, mahasiswa, guru dan dosen juga tenaga pendidik, pegawai negeri, komunitas, pengusaha dan unsur lain.
Selain itu dalam menyambut tahun politik Pemilu 2024 KPK memandang praktik politik uang menyebabkan politik berbiaya mahal, menjadi karakter lingkungan yang membudaya, sehingga akhirnya dianggap menjadi hal yang lumrah. Oleh karena itu KPK mengajak masyarakat untuk menolak segala bentuk politik uang.
"Dengan banyaknya rangkaian kegiatan pada Roadshow Bus KPK 2023 di Provinsi Riau ini semoga seluruh masyarakat Riau tahu ada Roadshow Bus KPK dan masyarakat turut memeriahkan acara ini. Kami juga bisa mensosialisasikan terkait kampanye antikorupsi dengan jargonnya Hajar Serangan Fajar. Jadi, tidak ada serangan fajar untuk kampanye pada 2024," kata Ira.
Sekdaprov Riau SF Hariyanto mengatakan Roadshow Bus KPK adalah satu di antara kegiatan KPK dalam rangka sosialisasi pencegahan korupsi. Sebelumnya juga sudah dilaksanakan di Bengkulu, Jambi dan akan dilaksanakan di Riau. Kemudian, juga akan dilaksanakan di Sumbar.
Perjalanan bus itu dijadwalkan sampai di Pematang Reba Kabupaten Indragiri Hulu pada 18 September 2023. Keesokan hari dilanjutkan menuju Kabupaten Pelalawan dan akan sampai di Kota Pekanbaru pada 20 September 2023.
"Tim KPK akan memulai perjalanan dari jalan lintas Timur yaitu di Selensen, di mana mereka dijemput oleh Pemkab Inhil. Kemudian, di Pematang Reba, dijemput oleh Pemkab Inhu dan di Pelalawan akan melakukan sosialisasi. Saat ke Pekanbaru, Pemkot Pekanbaru akan menjemput mereka di Pelalawan. Kegiatannya akan dipusatkan di Kantor Gubernur Riau," ujarnya.
Sementara untuk puncak acara kegiatan akan dilaksanakandi pelataranKantor Gubernur Riau pada 24-27 September 2023 yang akan diisi dengan berbagai kegiatan. Sosialisasi pencegahan korupsi dari tingkat pimpinan, mulai dari Gubernur, Wakil Gubernur para sekda, kepala dinas, guru, dosen dan mahasiswa hingga ke Paud.
Selain kegiatan sosialisasi pencegahan korupsi, tim lembaga antirasuah itu, juga akan menggelar sejumlah rangkaian kegiatan seperti senam massal, pameran pelayanan publik, dan bazar UMKM. Edukasi dan sosialisasi anti korupsi kepada para pelajar, talkshow, penampilan musik, workshop parenting, perlombaan, dan nonton bareng bersama masyarakat.
Bagian dalam bus telah disulap untuk menjadi sarana pembelajaran antikorupsi yang nyaman bagi masyarakat. Di dalamnya, kita akan mendapati layar-layar komputer yang memuat berbagai kegiatan seru. Setelah log in di komputer tersebut, masyarakat bisa mendapatkan banyak informasi soal antikorupsi.
"Anak-anak juga pasti akan menyukainya karena komputer ini memuat permainan-permainan menarik bertemakan kejujuran, salah satunya adalah game Sahabat Pemberani".ujarnya.
Di dalam bus juga, masyarakat dapat bermain permainan papan (boardgame) dan kartu. Permainan ini telah dirancang oleh KPK untuk memberikan pelajaran mengenai integritas dan antikorupsi dengan cara yang menyenangkan, salah satunya adalah boardgame Terajana.
Selain itu, mereka juga bisa menyaksikan film-film menarik bertema antikorupsi di dalam bus. Beberapa film ini merupakan nominasi dalam festival film antikorupsi atau ACFFEST beberapa tahun lalu. Pengunjung Bus KPK juga bisa mendapatkan berbagai leaflet dan buku berisikan informasi-informasi penting seputar antikorupsi.