Pekanbaru (ANTARA) - Kepolisian Daerah Riau dan Komando Resor Militer 031/Wirabima sudah menanam sebanyak 26.800 bibit mangrove serentak di lima wilayah daerah setempat.
"Dengan adanya penanaman mangrove, mari kita bersama menjaga dan mengawasi untuk tumbuhnya mangrove di wilayah pantai ini dan saya juga meminta masyarakat turut serta menjaganya,” kata Wakil Kepala Polda Riau, Brigjen Pol Kasihan Rahmadi, Selasa.
Dia mengatakan penanaman dilakukan di Desa Pangkalan Jambi, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, sebanyak 4.500 batang bakau. Kemudian di Desa Teluk Bakau, Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, sebanyak 10.000 batang bakau.
Selanjutnya di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Inhil sebanyak 3.000 batang bakau. Lalu di Pantai Lestari Jalan Lestari, Kelurahan Guntung, Kecamatan Medang, Dumai sebanyak 5.000 batang bakau.
"Terakhir di Kampung Kayu Ara Permai Sungai Bersejarah, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, sebanyak 4.300 batang Mangrove," jelas Wakapolda yang melakukan kegiatan penanaman serentak dari Dumai, Senin (15/5).
Wakapolda menambahkan, banyak sekali manfaat mangrove yang ditanam. Dengan adanya pohon mangrove dapat menahan tsunami apabila terjadi di wilayah pantai ini, dan juga banyak manfaat lainnya.
"Di beberapa daerah pengalaman kami ada sebagian orang-orang berniat jahat untuk merusak hutan mangrove. Di sisi ini merupakan sebuah bencana bagi masyarakat dan juga petani laut, karena di situlah berawal kerusakan. Tindakan hukum kepada perusak tanaman mangrove pasti akan kami lakukan karena ini dalam undang-undang perlindungan di kawasan hutan mangrove dan bibir pantai," sambungnya.
Sementara Danrem 031/WB, Brigjend TNI Dani Rakca Andalasawan mengatakan, di Riau ini terdapat 14,5 hektar kawasan yang harus ditanam. Ada di enam kabupaten di antaranya Kabupaten Bengkalis, Kampar, Inhil, Dumai, Rohil dan Kabupaten Siak.
"Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat, kami TNI-Polri khususnya akan selalu membantu program pemerintah daerah juga mensukseskan program presiden agar pantai-pantai yang menjadi potensi abrasi kemudian kerusakan alam, bersama-sama kami untuk bertanggung jawab menciptakan pesisir pantai yang baik dengan ekosistemnya," ujarnya.
Berita Lainnya
Polda Riau cek kelangkaan solar di SPBU
18 December 2024 17:25 WIB
Polda Riau limpahkan dugaan korupsi kredit BRI ke jaksa
17 December 2024 19:35 WIB
Polda Riau ungkap peredaran narkoba untuk tahun baru hingga ke NTB
16 December 2024 14:54 WIB
Polisi tangkap pengedar 1 kg sabu asal Bengkalis dan NTB
16 December 2024 6:07 WIB
Kisah asmara jadi motif penculikan wanita di Bandung
13 December 2024 14:50 WIB
Kapolsek Rupat dampingi Ditpolairud Polda Riau saat Sambang Nusa di pulau terluar
13 December 2024 13:10 WIB
Cek kesipan Operasi Lilin 2024, Ditlantas Polda Riau tinjau jalan rusak di Inhil
12 December 2024 15:56 WIB
Ditpolairud Polda Riau sambangi pulau terluar di Rupat Utara
10 December 2024 12:53 WIB