Jakarta (ANTARA) - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menegaskan, ada romantisme sejarah antara PPP dan PDI Perjuangan berkoalisi mengusung calon wakil presiden.
"Romantisme sejarah antara PPP dan PDI Perjuangan, seperti saat Megawati Soekarnoputri dan Hamzah Haz," katanya dalam diskusi daring diikuti di Jakarta, Sabtu.
Dia menjelaskan hadirnya PPP di koalisi pemerintahan, sebagai upaya untuk saling melengkapi dan memperjuangkan aspirasi umat islam.
"Siap nanti yang akan menitipkan aspirasi kepada PDI Perjuangan kalau berkuasa di pemerintahan," ujarnya.
Baidowi mencontohkan saat ini kebijakan-kebijakan mengenai umat islam dititipkan melalui Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Kementerian agama serta para anggota DPR di Parlemen.
Salah satu contoh kata dia, terkait dana abadi pendidikan untuk pondok pesantren, sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 18 tahun 2019 tentang Pesantren. Upaya itu melahirkan peraturan presiden Nomor 82 tahun 2021.
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan dari sisi aspek sejarah, hubungan antara PPP dan PDI Perjuangan memiliki kesamaan di masa lalu, yang mana menjadi partai tertindas oleh Orde Baru.
Selain itu, Megawati Soekarnoputri dan Hamzah Haz juga memiliki hubungan sangat erat, terlebih pernah bersama di pemerintahan.
"Saat itu, Pak Hamzah menjadi wakil presiden. Ibu Megawati juga mempunyai persahabatan baik dengan ulama karismatik dan tokoh senior PPP, KH Maimun Zubair atau akrab dipanggil Mbah Moen semasa hidupnya," jelas Hasto.
Dalam Rapimnas PPP di Yogyakarta, Rabu (26/4), Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono mengumumkan secara langsung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pemilu 2024.
Hasto mengungkapkan Muhamad Mardiono bersama elit PPP dijadwalkan bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kantor DPP PDI Perjuangan, Minggu (30/4) pukul 14.00 WIB.
Baca juga: PDI Perjuangan akan bertemu PPP untuk bahas pemenangan Ganjar Pranowo pada Minggu
Baca juga: PAN hormati keputusan PPP dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
Berita Lainnya
Erick Thohir ajak masyarakat doakan Garuda Muda lolos ke Olimpiade Paris
02 May 2024 17:02 WIB
Warga Malaysia ini masuk Indonesia secara ilegal, ini yang dilakukan Kemenkumham Riau
02 May 2024 16:58 WIB
BMKG sebut gelombang panas Asia tidak terdampak di Indonesia
02 May 2024 16:45 WIB
Mendag Zulkifli Hasan minta importir percepat suplai untuk tekan harga gula
02 May 2024 16:40 WIB
BPS catat inflasi pada Lebaran 2024 lebih rendah dari tahun-tahun lalu
02 May 2024 16:30 WIB
Program Kartu Prakerja raih penghargaan Wenhui Awards dari UNESCO
02 May 2024 16:15 WIB
Puan Maharani ajak dukung kemajuan ekosistem pendidikan pada Hardiknas 2024
02 May 2024 15:54 WIB
ADB dorong pemerintah di Asia dan Pasifik dukung kesejahteraan penduduk lanjut usia
02 May 2024 15:32 WIB