Sheryl Sandberg dikabarkan keluar dari Meta

Jakarta (ANTARA) - Salah seorang petinggi Meta Platforms, Sheryl Sandberg, keluar dari perusahaan tersebut dalam waktu dekat.

"Saat saya mengembil pekerjaan ini, saya harap bisa berada di posisi ini selama lima tahun. 14 tahun kemudian, ini waktunya untuk menulis babak baru kehidupan saya," kata Sandberg, dikutip dari Reuters, Kamis.

Sandberg menjabat sebagai Chief Operating Officer sejak perusahaan ini masih bernama Facebook Inc. Dia dan Mark Zuckerberg, sang CEO, membawa jejaring sosial ini menjadi platform media sosial terbesar dunia.

Sandberg adalah sosok terkuat kedua di Meta setelah Zuckerberg. Dia juga adalah orang dibalik model bisnis Facebook, yang berbasis iklan.

Perempuan ini memiliki keahlian di bidang iklan digital hingga akhirnya bisa membawa Facebook dari perusahaan rintisan menjadi bernilai sangat besar.

Keluarnya Sandberg dari Meta bertepatan dengan pergeseran fokus perusahaan tersebut, dari jejaring sosial menuju produk perangkat keras dan metaverse.

Setelah lepas dari COO, dia akan tetap berada di Meta sebagai dewan pengawas, mulai musim gugur.

Dia mengatakan ingin mengurus lembaga filantropi yang mengangkat isu perempuan setelah ini.

Dalam unggahan terpisah, Mark Zuckerberg mengumumkan posisi Sheryl Sandberg akan diganti oleh Javier Olivan, yang saat ini menduduki posisi Chief Growth Officer.

Baca juga: Media Rusia dilarang monetisasi konten