Andre Satria persembahkan emas angkat berat untuk Riau

id PON XX Papua, angkat berat, Riau, Andre Satria,emas riau

Andre Satria persembahkan emas angkat berat untuk Riau

Lifter Riau Andre Satria berdiri di puncak podium kemenangan kejuaraan angkat berat putra kelas 74kg Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Auditorium Uncen Jayapura, Papua, Selasa (12/10/2021). (ANTARA/Andi Firdaus).

Papua (ANTARA) - Lifter asal Riau Andre Satria meraih medali emas dari cabang angkat berat kelas 74kg putra pada PON XX Papua setelah mengalahkan empat pesaingnya di Auditorium Universitas Cenderawasih, Kabupaten Jayapura, Selasa.

Lifter berusia 20 tahun itu mengumpulkan total angkatan 835kg dari angkatan terbaik squat 330kg, bench press 202,5kg dan dead lift 302,5kg.

Sementara lifter Jawa Barat Ade Bazrudinberada di urutan kedua dan memperoleh medali perak usai mengumpulkan total 792,5kg dari angkatan terbaik squat 320kg, bench press 200kg dan dead lift 272,5kg.

Medali perunggu diraihlifter Lampung Doni Meiyanto yang mengumpulkan total 790kg dari angkatan terbaik squat 330kg, bench press 180kg dan dead lift 280kg.

Andre memulai pertandingan dengan kegagalan percobaan pertama squat. Meski bagian bahunya kuat menopang bobot barbel seberat 310kg, namun otot kakinya bergetar hingga tak kuasa menahan angkatan.

"Saya terlalu buru-buru," katanya usai pertandingan.

Baca juga: PON Papua - Syaifahmi Riski persembahkan emas untuk Riau dari angkat berat

Namun angkatan kedua 315kg dan ketiga 330kg squat berhasil dilalui Andre tanpa kendala.

Di babak bench press, otot bagian dada Andre takluk dengan barbel seberat 210kg. Angkatan di bawahnya seberat 190kg dan 202,5kg berhasil diangkat tanpa kendala.

Pada kategoridead lift,Andre melalui tiga percobaan angkatan seberat 290kg, 302,5kg dan 310kg. Percobaan pertama dan kedua dapat dilalui dengan lancar, tapi gagal di angkatan ketiga.

"Ini emas pertama saya dari PON untuk Riau," katanya.

Sementara dua atlet lainnya yang gagal meraih medali adalah Bagus Sudarmoko dari Kalimantan Timur dan Advend Hindarto dari Jawa Tengah.

Baca juga: Lifter Maharani tak menduga raih emas untuk Riau