Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menggratiskan angkutan oksigen sebanyak 122 ton melalui angkutan kereta api dengan rute Stasiun Kalimas, Surabaya menuju Stasiun Sungai Lagoa, Jakarta pada Jumat (16/7).
Angkutan oksigen milik PT Virtue Dragon Nickel Industrial Park untuk Kementerian Kesehatan tersebut diangkut menggunakan 2 gerbong ISO Tank masing-masing berisi 28 ton oksigen dan 3 gerbong petikemas masing-masing berisi 22 ton oksigen.
“Pengiriman oksigen secara cuma-cuma ini merupakan bentuk dukungan KAI dalam penanggulangan pandemi Covid-19 pada masa PPKM Darurat,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, Minggu.
Joni menegaskan, KAI secara konsisten mendukung penuh semua upaya pemerintah untuk menanggulangi pandemi COVID-19 .
Kenaikan kasus COVID-19 masih terus terjadi dan telah menyebabkan lonjakan kebutuhan oksigen nasional. Oksigen tersebut dibutuhkan oleh pasien COVID-19 baik di rumah sakit maupun di tempat isolasi.
Pada masa PPKM Darurat ini, KAI melalui anak usahanya KAI Logistik menghadirkan promo dengan menggratiskan biaya angkutan oksigen dan tabung oksigen kosong menggunakan kereta api untuk kepentingan non komersial.
Baca juga: Gubri lepas dua truk pembawa oksigen cair untuk kebutuhan medis
Layanan ini diperuntukkan bagi angkutan oksigen dan tabung oksigen kosong dengan tujuan pengiriman ke Rumah Sakit atau tempat lain yang ditentukan oleh Kementerian, Pemerintah Daerah atau Lembaga lain yang ditunjuk oleh pemerintah sebagai sentra pengumpulan oksigen untuk aksi kemanusiaan tersebut.
"Promo ini bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat distribusi oksigen bagi masyarakat yang sedang menjalani pengobatan COVID-19," ujar Joni.
Untuk syarat dan ketentuan selengkapnya terkait angkutan oksigen gratis menggunakan kereta api ini masyarakat dapat menghubungi call center KAI Logistik di Telepon 150121, email cs@kalogistics.co.id dan WhatsApp di 081388223205 serta di media sosial Instagram @kalogistics, twitter @KA_Logistics, dan Facebook KeretaApiLogistik.
Joni mengatakan, keunggulan angkutan barang menggunakan kereta api antaranya adalah waktu pengiriman yang terjadwal, tepat waktu, lebih ramah lingkungan, serta aman.
“KAI sendiri sudah mendapatkan izin khusus dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mengangkut B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) kategori DG class 2 yakni berupa gas,” kata Joni.
Hadirnya layanan pengiriman oksigen dan tabung oksigen kosong secara gratis ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, supaya semakin banyak masyarakat yang membutuhkan oksigen untuk pengobatan COVID-19 dapat tertangani dengan segera.
Baca juga: Bantu RS di Pekanbaru, Gubri tinjau bongkar muat oksigen
Berita Lainnya
Jerman pesta tujuh gol ke gawang Bosnia-Herzegovina
17 November 2024 8:11 WIB
KAI Logistik pastikan kesiapan layanan logistik dukung pembangunan Ibu Kot Nusantara
15 October 2024 10:31 WIB
PT KAI Wisata sediakan Luxury Lounge untuk penumpang di 8 stasiun besar
12 October 2024 15:36 WIB
KAI Daop 8 Surabaya catat 25.677 WNA gunakan jasa KA pada triwulan III-2024
01 October 2024 12:24 WIB
PT Kereta Api proses hukum sopir truk yang tertabrak KA Taksaka di Bantul
25 September 2024 13:12 WIB
KAI: Perjalanan 11 kereta sempat terganggu akibat gempa yang terjadi di Bandung
18 September 2024 13:47 WIB
KAI Semarang telah layani 6,2 juta penumpang selama paruh pertama 2024
15 July 2024 17:03 WIB
Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta angkut 1,8 juta ton barang pada semester I 2024
11 July 2024 10:16 WIB