Jakarta (ANTARA) - Band Noah melelang satu piringan hitam album "Keterkaitan Keterikatan" edisi istimewa yang hanya diproduksi satu buah.
Proses pelelangan dimulai pada 1 September 2020, mulai dari harga Rp500.000.
"Hasil dari kegiatan lelang akan didonasikan kepada kru-kru industri musik," kata Noah dalam akun Instagram @noah_site, dikutip Rabu.
Baca juga: "Dynamite" dari BTS rajai Billboard Hot 100
Lelang akan ditutup pada 16 September dan diumumkan di acara perayaan delapan tahun Noah. Penawar harga tertinggi akan dihubungi oleh Musica Studios.
Album "Keterkaitan Keterikatan" dirilis pada 14 Agustus 2019, diproduseri oleh anggota Noah dan gitaris Java Jive, Capung. Ini adalah rekaman terakhir Uki sebelum keluar pada Agustus tahun lalu.
Noah baru-baru ini terlibat dalam proyek album "Puspa Ragam Karya Guruh Sukarno Putra 2020". Dalam proyek ini Noah menyanyikan ulang "Kala Cinta Menggoda" di album ini.
Grup band yang beranggotakan Ariel, Lukman dan David itu tanpa sengaja menyiapkan hingga tiga aransemen musik berbeda untuk lagu tersebut sebelum memutuskan untuk menggunakan aransemen musik yang lebih lambat agar nuansa mellow lebih terasa.
Baca juga: Bersama Syarikat Idola Remaja, Iwan Fals keluarkan lagu baru "Bagimu"
Baca juga: Reaksi Titi DJ dengar lagu "Bahasa Kalbu" versi Raisa
Pewarta: Nanien Yuniar
Berita Lainnya
Rinitis alergi tidak kunjung sembuh waspada penyakit penyerta atau multimorbiditas
25 April 2024 17:01 WIB
Seorang ibu di Zambia berhasil menyelamatkan balitanya dari serangan macan tutul
25 April 2024 16:41 WIB
Menhub Budi Karya siap fasilitasi investasi Jepang pada proyek TOD MRT Jakarta
25 April 2024 16:22 WIB
Wapres: Identifikasi faktor penghambat percepatan penurunan prevalensi stunting
25 April 2024 16:05 WIB
WhatsApp uji coba fitur baru telepon tanpa perlu simpan kontak
25 April 2024 15:55 WIB
Album baru Taylor Swift lewati 1 miliar streaming di platform Spotify
25 April 2024 15:41 WIB
Erick Thohir lanjutkan kerja sama dengan pelatih STY untuk timnas hingga 2027
25 April 2024 15:30 WIB
Mendag Zulkifli Hasan imbau masyarakat tak khawatir nilai rupiah karena devisa kuat
25 April 2024 15:20 WIB