Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tetap akan menggelar sekolah tatap muka selama  bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah namun dengan protokol kesehatan ketat.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Dr Ismardi Ilyas di PEkanbaru, Jumat, menyebut, dalam bulan suci  belajar tatap muka tetap dilaksanakan bagi  siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri maupun swasta. 

"Belajar tatap muka  masih berlanjut tak ada perubahan," kata  Ismardi di Pekanbaru, Jumat.

Menurutnya, Ramadhan tidak mempengaruhi belajar tatap muka bagi peserta didik karena mereka  yang  belajar jumlahnya  juga terbatas. 

 Lama belajar  dalam kelas juga masih sama yakni  sekitar dua jam.  Selain itu mereka hanya belajar tatap muka dua kali dalam seminggu secara bergantian. 

"Sekarang juga sudah terbatas betul waktu belajarnya, kalau dikurangi  lagi  nanti  pelajar juga tak maksimal," tukasnya.

Seperti diketahui saat ini ada sebanyak 179 SD Negeri yang telah melaksanakan pembelajaran tatap muka. Kemudian ada 45 SMP Negeri, dan sebanyak 60 lebih sekolah swasta yang terdiri dari tingkat SD dan SMP. 
 
Hasil evaluasi  Satgas  COVID-19,  yang dilakukan dalam dua pekan sekali mencatat,   belajar tatap muka masih aman. Belum ditemukan peserta didik yang terpapar. 


Baca juga: Nihil COVID-19, Disdik Pekanbaru perluas sekolah tatap muka

Baca juga: Pekanbaru tambah lagi jumlah sekolah yang belajar tatap muka ini alasannya

 

Pewarta : Vera Lusiana
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2025