Trump Disambut Pemimpin Eropa dengan Rencana Akhiri Perang Gaza

id Gaza, Palestina

Trump Disambut Pemimpin Eropa dengan Rencana Akhiri Perang Gaza

Arsip - Gedung markas Uni Eropa di Brussels, Belgia. (ANTARA/Anadolu/py)

London (ANTARA) - Para pemimpin Eropa menyambut rencana baru Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Senin untuk mengakhiri perang di Gaza dan meletakkan dasar perdamaian jangka panjang.

Proposal itu membayangkan Gaza menjadi “zona bebas teror dan deradikalisasi yang tidak mengancam negara tetangga” dengan janji pembangunan kembali demi kepentingan penduduknya.

Presiden Prancis Emmanuel Macron menyambut inisiatif AS tersebut melalui platform media sosial X: “Saya menyambut komitmen Presiden Trump untuk mengakhiri perang di Gaza dan menjamin pembebasan semua sandera. Saya berharap Israel berkomitmen penuh. Hamas tidak punya pilihan selain segera membebaskan seluruh sandera dan mengikuti rencana ini.”

Ia menambahkan, kerangka kerja itu harus “membuka jalan bagi pembahasan mendalam dengan semua mitra terkait untuk membangun perdamaian abadi di kawasan, berdasarkan solusi dua negara dan prinsip yang disetujui 142 negara anggota PBB atas prakarsa Prancis dan Arab Saudi.”

Prancis, kata Macron, “siap berkontribusi” namun akan tetap "mewaspadai komitmen masing-masing pihak.”

Tititk balik

Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni juga menyatakan dukungan kuat negaranya.

Ia menyebut rencana itu sebagai peluang terobosan: “Proposal Presiden Trump bisa menjadi titik balik, memungkinkan penghentian permanen pertempuran, pembebasan segera seluruh sandera, serta akses kemanusiaan penuh dan aman bagi warga sipil.”

Meloni menegaskan Italia menyambut “rencana ambisius untuk stabilisasi, rekonstruksi, dan pembangunan Gaza itu dengan keterlibatan penuh mitra regional.”

“Italia siap memainkan peran, berkoordinasi dengan AS, mitra Eropa, dan negara kawasan, serta berterima kasih kepada Presiden Trump atas upayanya membawa perdamaian ke Timur Tengah,” katanya.

Meloni menegaskan Italia akan mendukung dorongan AS bagi dialog baru Israel-Palestina, seraya menekankan bahwa “perdamaian adil dan abadi mungkin terwujud di Timur Tengah, dengan negara Israel dan Palestina hidup berdampingan dalam damai dan aman, serta normalisasi penuh Israel dengan negara Arab dan Islam.”

Sumber: Anadolu

Pewarta :
Editor: Vienty Kumala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.