Lisabon (ANTARA) - Seorang pilot tewas pada Jumat (15/7) setelah pesawat pengebom air yang ia terbangkan jatuh saat berjuang memadamkan kobaran api di Kota Torre de Moncorvo di Portugis utara, kata pihak berwenang.
"Dengan perasaan yang begitu cemas, saya mengetahui bahwa seorang pilot meninggal ketika mengoperasikan sebuah pesawat yang kemudian jatuh... Saya turut berduka cita yang mendalam bagi keluarga dan teman-temannya," kata Perdana Menteri Antonia Costa di Twitter.
Komandan Otoritas Perlindungan Sipil Andre Fernandes mengatakan hanya ada satu pilot yang berada di dalam pesawat yang dinamai Fire Boss itu.
Berbagai layanan darurat, termasuk beberapa kendaraan dan sebuah helikopter, segera dikerahkan ke lokasi jatuhnya pesawat --di Kota Foz Coa-- pada sekitar pukul 20.00.
Wali Kota Foz Coa Joao Sousa mengatakan kepada kantor berita Lusa bahwa pilot tersebut dinyatakan meninggal di tempat pesawat jatuh.
Kebakaran di Torre de Moncorvo, kawasan yang terkenal dengan gunung-gunung dan sungai, merupakan salah satu dari sembilan kobaran api yang melalap berbagai daerah di Portugal.
Negara yang sedang dilanda kekeringan itu sudah sejak awal pekan ini bergelut menangani kebakaran.
Baca juga: Pesawat kargo militer Rusia jatuh, empat orang dilaporkan tewas
Baca juga: Jet tempur China jatuh, satu tewas
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
136 desa di Bengkalis implementasikan Siskeudes-Link melalui CMS BRK Syariah
03 May 2024 17:03 WIB
Pond's gandeng 3 wanita berprestasi untuk kenalkan produk terbarunya
03 May 2024 16:55 WIB
Perang 9 bulan bisa hapus 44 tahun laju pembangunan manusia di Jalur Gaza
03 May 2024 16:39 WIB
Nilai tukar rupiah menguat karena dolar AS lanjut melemah setelah pertemuan FOMC
03 May 2024 16:25 WIB
Flek hitam akibat matahari bisa dicegah dengan menggunakan produk pencerah kulit
03 May 2024 16:21 WIB
Penerbangan dari Bandara Internasional Kertajati ke Singapura dibuka September 2024
03 May 2024 15:52 WIB
Panas ekstrem dapat berdampak besar pada kesehatan mental
03 May 2024 15:39 WIB
Menperin Agus Gumiwang pastikan investasi Apple di RI tetap berjalan
03 May 2024 15:16 WIB