Jakarta (ANTARA) - Facebook melakukan uji coba panggilan suara dan video melalui aplikasi utama terhadap beberapa pengguna untuk mempermudah pengguna dalam melakukan panggilan tanpa membuka aplikasi Messenger yang berdiri sendiri, seperti dilansir Reuters, Selasa.
Sebelumnya, Facebook mengeluarkan Messenger dari aplikasi utamanya sejak bertahun-tahun yang lalu, membuat pengguna harus mengunduh aplikasi terpisah untuk mengirim pesan dan melakukan panggilan.
Baca juga: Analis perkirakan pengiriman ponsel lipat Samsung diprediksi capai 7 juta unit tahun ini
Facebook telah mencoba menyatukan fitur perpesanan di seluruh rangkaian aplikasi mereka dan mengaktifkannya pertama kali antara Instagram dan Messenger pada September lalu.
Langkah tersebut memungkinkan pengguna dari setiap layanan untuk mengirim pesan dan menahan panggilan video dengan kontak dari layanan lain tanpa perlu mengunduh kedua aplikasi. Rencananya, WhatsApp juga akan diintegrasikan.
Namun, juru bicara Facebook mengatakan bahwa perpesanan, audio, dan panggilan video berfitur lengkap tetap harus menggunakan Messenger.
inkedIn amankan akun warga Afghanistan
Baca juga: Samsung perkirakan akan dominasi pasar "smartphone" lipat tahun ini
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB