Kuala Lumpur (ANTARA) - Mantan Perdana Menteri Malaysia yang juga pendiri Partai Pejuang, Tun Mahathir Mohamad menerima suntik vaksin COVID-19 di daerah pemilihannya Langkawi, Negara Bagian Kedah.
"Hari ini saya ke Pusat Pemberian Vaksin COVID-19 Daerah Langkawi untuk melihat perjalanan proses vaksinasi pada fase satu," ujarnya melalui akun sosial media pribadinya, Minggu.
Mahathir mengatakan dirinya memilih untuk disuntik bersama kelompok kedua barisan depan (frontliners) di Langkawi. Kelompok pertama frontliners di Langkawi sudah divaksin lebih awal.
"Selain itu sebagai warga usia lanjut saya ingin mengajak bukan saja yang berumur seperti saya tetapi juga rakyat yang lebih muda untuk turut bersama divaksin apabila tiba giliran nanti," katanya.
Mahathir mengajak sebanyak mungkin warga untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.
"Usaha ini perlu kita dukung. Kita mau mau lebih banyak diberi vaksin untuk membantu usaha mengekang pandemik COVID-19. Alhamdulillah setelah menerima suntikan saya tidak merasakan apa-apa yang luar biasa," katanya.
Dirinya menyampaikan ucapan berbanyak terima kasih kepada pihak Klinik Kesehatan Kuah, Hospital Langkawi dan para barisan depan yang berjuang dalam memastikan program vaksinasi berjalan lancar.
Hingga Kamis (4/3) sebanyak 1.909.585 rakyat Malaysia telah mendaftar vaksinasi COVID-19 namun jumlah yang mendaftar ini masih kecil jika dibandingkan dengan populasi rakyat Malaysia yang keseluruhannya berjumlah 33 juta jiwa.
Berita Lainnya
Dua unit helikopter Angkatan Laut Kerajaan Malaysia jatuh, 10 awaknya tewas
23 April 2024 13:14 WIB
AirAsia batalkan penerbangan ke Kota Kinabalu, Malaysia akibat erupsi
20 April 2024 10:15 WIB
53 rumah WNI bakal direlokasi pasca-kesepakatan batas Indonesia - Malaysia
18 April 2024 16:22 WIB
Pelabuhan Dumai masih jadi pilihan favorit masyarakat Riau ke Malaysia
17 April 2024 16:47 WIB
Wisatawan Malaysia dominasi kunjungan ke Riau
03 April 2024 22:34 WIB
TNI bangun asrama rumah singgah dan renovasi gedung sekolah di batas RI-Malaysia
01 April 2024 14:05 WIB
Sekolah di Malaysia dianjurkan berlangganan koran berbahasa Melayu
01 April 2024 4:02 WIB
BC Bengkalis musnahkan 19.800 kg mangga asal Malaysia, ada tiga tersangka
28 March 2024 13:38 WIB