Belitung,Babel (ANTARA) - KM Bahari Indonesia milik perusahaan PT Fajar Bahari Nusantara terbakar di perairan laut Pulau Belitung diduga api berasal salah satu kendaraan yang berada di main deck kapal.
Kepala Basarnas Kelas B Pangkalpinang, Fazzli melalui siaran pers, Rabu, mengatakan KM Bahari Indonesia mengalami kebakaran di peraiaran laut Belitung atau pada posisi 04 10 30 S - 107 09 47 E, sekitar pukul 15:30 WIB.
Baca juga: Kapal di Inhil terbakar, satu ABK meninggal dunia
"Kapal dengan muatan sejumlah kendaraan bermotor dan alat berat tersebut berlayar dari Tanjung Priok Jakarta ke Pontianak, Kalimantan Barat, melalui perairan laut Belitung," jelasnya.
Dalam melakukan penyelamatan, Basarnas Kelas A Jakarta menerjukan satu unit helikompter HR-3606, termasuk pihaknya juga sudah menerjunkan kapal dan sejumlah personel Basarnas.
"Informasi dari tempat kejadian, terdata 26 orang anak buah kapal itu dinyatakan selamat dalam insiden tersebut. Mereka diselamatkan oleh kapal Samudra Jaya Abadi," jelasnya.
Dia mengatakan semua ABK yang selamat dievakuasi ke pelabuhan Ketapang Kalimat dengan pertimbangan jangkauan dan tujuan semula.
Baca juga: Kapal perang Amerika Serikat terbakar di San Diego, 21 orang alami cedera
Baca juga: Kapal tongkang muat kayu akasia terbakar di Siak berasal dari Kaltim
Pewarta: Kasmono
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB