Palembang (ANTARA) - Sriwijaya FC menghentikan perlawananPersibat Batang dengan skor 2-1 pada laga ke-18 kompetisi Liga 2 / 2019 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sabtu sore.
Kemenangan Sriwijaya FC berkat satu gol dari sundulan Yohanis Nabar dan satu gol sepakan keras dari Yongky Aribowo.
Pada awal pertandingan, pemain belakang Sriwijaya FC Zulkitfli Syukur terpaksa langsung keluar lapangan akibat cedera otot paha di menit ke-8 dan dia kemudian digantikan Akbar Zakaria.
Meski mendominasi penguasaan bola, namun Sriwijaya FC belum mampu memberikan serangan tajam ke Persibat Batang, sebaliknya tim tamu beberapa kali nyaris menyarangkan gol lewat serangan balik.
Dalam pertandingan yang diselimuti asap cukup tebal tersebut, kedua tim sama-sama bermain ngotot dengan performa kedua kiper yang sama-sama apik, alhasil skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Lima menit memasuki babak kedua, Sriwijaya FC memasukan Siswanto untuk menambah daya gedor, hasilnya Sriwijaya FC berhasil menjebol gawang Persibat Batang menit ke 50.
Gol tercipta saat Siswanto mengirimkan umpan setengah lambung dari sayap kanan, umpan lalu disambar Yohanis Nabar dengan sundulan terbang, bola melesat ke pojok kanan bawah kiper Mukhlis, 1-0 Sriwijaya FC unggul sementara.
Persibat Batang yang berambisi mencuri poin berhasil menyamakan kedudukan 10 menit kemudian, lewat sepakan Mukmin Aliansyah yang memanfaatkan bola liar, sepakan mendatarnya di depan kiper Galih melesat tajam masuk ke gawang, 1-1 kedudukan imbang.
Imbangnya skor membuat tensi permainan meninggi, bahkan menit ke 83, Pelatih Persibat Bona Elsa Simanjuntak terpaksa diusir wasit dari pertandingan akibat protes terlalu keras setelah pemainnya dilanggar.
Satu menit kemudian Sriwijaya berhasil menggandakan keunggulan, lewat umpan terukur Yohanis Nabar dari kanan kotak pinalti bola kemudian disepak keras Yongky Aribowo dan bola tak bisa ditepis kiper Persibat, 2-1 keunggulan Sriwijaya FC hingga pertandingan usai.
Pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi, mengatakan puas karena berhasil mengalahkan Persibat Batang yang disebutnya bermain seperti sinetron.
"Pemain Persibat banyak jatuh-jatuh seperti sinetron, Alhamdulillah bisa kami hancurkan dengan kerja keras," tambah Kas Hartadi.
Ia mengakui pada babak pertama anak asuhnya kesusahan menciptakan gol karena mengikuti ritme permainan Persibat, namun pada babak kedua ia meminta tim agar bermain lebih cepat meski kebobolan satu gol.
"Kebobolan tadi memang akibat pemain belakang kurang fokus, belum siap dengan tendangan bebas," kata Kas.
Sementara Asisten Pelatih Persibat, Abdul Mungin, merasa dirugikan dengan kepemimpinan wasit Ginanjar Rahman yang menurutnya mengeluarkan keputusan kurang adil, termasuk saat mengusir pelatih kepala Persibat Bona Simanjuntak.
"Pemain dan pelatih jadi terprovokasi semua di 15 menit terkahir, padahal permainan tadi sama-sama bagus, ada mis komunikasi tadi tampaknya," jelas Mungin.
Dengan kemenangan tersebut, Sriwijaya FC berhasil mempertahankan puncak klasmen sementara Liga 2 wilayah barat dengan raihan poin 37 dari 18 pertandingan hasil 11 kemenangan 4 seri dan 3 kali kekalahan.
Baca juga: Persibat Batang lumat Blitar Bandung United 2-1
Baca juga: Waduh, PSPS tumbang dari Persibat Batang 0-3
Susunan pemain:
Sriwijaya FC : Galih Sudaryono (kiper), Ambrizal (c), Boby Satria, Yericho, Zulkifli Syukur, Hendra Setiawan, Hendri Satriadi, Ryan Wiradinata, Ahmad Ihwan, Yohanis Nabar dan Yongky Prabowo. Pelatih : Kas Hartadi.
Persibat Batang: Mukhlis Alhaq (kiper), Arif B (c), Luqy, Reksa L. Satata, Adit Shadihkul, Sendi Septian, Siswanto, Yogi Syaiful, Dani M, Imam Witoto. Pelatih: Bona Elsa Simanjuntak.