Tembilahan, (Antarariau.com) - Pengurus Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) cabang Kabupaten Indragiri Hilir, Riau Masa bakti 2018-2023 resmi dilantik oleh ketua DPD HNSI Provinsi Riau, Adryan di Hotel Inhil Pratama, Kamis.
Ketua DPC HNSI Kabupaten Inhil, Said Syarifuddin mengatakan, banyak sekali peluang HNSI untuk membantu pemerintah dalam memfasilitasi dan meningkatkan kesejahteraan nelayan di Inhil, karena salah satu visi nawacita presiden Joko Widodo adalah membangun sektor kelautan dan perikanan.
"Untuk itulah kepada seluruh para pengurus yang baru saja dilantik untuk bekerja maksimal sesuai tugas yang diamanahkan," ujar Said Syarifuddin yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Inhil.
Selain itu, kata dia, kehadiran HNSI di Inhil juga sangat diperlukan menjadi penyambung lidah dalam memberikan informasi terkait program apa saja yang diupayakan pemerintah bagi para nelayan di Inhil.
Apalagi jika dilihat dari tingginya jumlah masyarakat Inhil yang berprofesi sebagai nelayan hingga mencapai 29.502 orang.
"Akan banyak tugas kita kedepan, salah satunya mengajak nelayan untuk mendaftarkan diri sebagai peserta asuransi nelayan yang sampai saat ini masih sangat minim jumlahnya," ucapnya.
Ia juga berharap agar HNSI Inhil mampu menjadi jembatan dalam memakmurkan nelayan di Inhil melalui kerja nyata.
Selanjutnya, berbicara masalah kelautan, Ketua DPD HSNI Provinsi Riau, Adryan mengatakan bahwa Inhil merupakan daerah yang memiliki jumlah nelayan terbanya di Provinsi Riau yakni 29.502 orang, selain itu Inhil juga memiliki garis pantai terpanjang di Peovinsi Riau hingga mencapai 339,5 Km.
"Hal inilah yang perlu dijaga. Untuk itulah keberadaan HSNI di Inhil memang sangat penting dalam rangka meningkatkan kesejahteraanya," ucapnya.
Miliki Nelayan Terbanyak di Riau, Kepengurusan HNSI Inhil Resmi Dilantik
