Dumai, Riau (Antarariau.com) - BPJS Kesehatan Dumai ikut berpartisipasi dalam kegiatan serentak seluruh Indonesia pemeriksaan deteksi dini kanker serviks atau IVA dan Papsmear dan dilaksanakan di tiga kota di wilayah kerja.
Staf Hukum dan Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Dumai Ilham Ramadhana mengatakan, pemeriksaan IVA dan papsmear yang telah memecahkan rekor MURI tersebut digelar di dua klinik di Dumai, tiga di Duri Bengkalis dan tiga di Perawang Pelalawan.
"Kita ikut berpartisipasi dalam kegiatan serentak pemeriksaan IVA dan papsmear di delapan klinik di tiga kota wilayah kerja dan berhasil memecahkan rekor MURI," kata Ilham dalam keterangan pers, Senin.
Dikatakan dia, pelaksanaan pemeriksaan IVA dan papsmear dalam rangka mengoptimalkan pelayanan ini diawali dengan senam sehat di lapangan Klinik PT IKPP Perawang Kabupaten Pelalawan dan dilanjutkan dengan kegiatan puncak.
Dari kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat BPJS Kesehatan dan mengetahui lebih awal terhadap kanker serviks sehingga bisa dilakukan penanganan medis untuk penyembuhan.
Sementara, Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris mengungkapkan, kegiatan ini untuk mengetahui adanya kanker leher rahim atau kanker mulut rahim yang sering terjadi pada wanita dan penyebab kematian nomor satu dari jenis kanker yang menyerang kaum hawa.
Kanker serviks, tambah dia, umumnya baru terdeteksi ketika sudah stadium lanjut dan disayangkan proses pengobatan akan menjadi lebih sulit dan biaya pengobatan juga mahal.
"Dibandingkan dengan jenis kanker lainnya, kanker serviks sebetulnya paling mudah dicegah dan dideteksi dengan cara melakukan deteksi dini dan pemberian vaksinasi," kata Fahmi.
Untuk mengantisipasi kanker serviks, peserta jaminan kesehatan nasional atau kartu indonesia sehat dapat memeriksakan diri di fasilitas kesehatan tingkat pertama atau sarana penunjang lain yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
Kegiatan pemeriksaan IVA dan papsmear serentak dilaksanakan di 1.558 titik pelayanan di seluruh Indonesia dengan total target peserta sebanyak 27.000 untuk IVA dan 10.275 untuk papsmear.
"Deteksi dini kanker serviks masuk dalam skema pembiayaan program JKN-KIS, sehingga peserta tidak perlu lagi mengeluarkan uang," jelasnya lagi.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB