Serangan Israel di Klinik UNRWA Renggut 8 Nyawa

id Gaza, Palestina

Serangan Israel di Klinik UNRWA Renggut 8 Nyawa

Bangunan Menara Al-Ghafri hancur setelah tentara Israel melakukan serangan udara di Kota Gaza, Palestina, Senin (15/9/2025). (ANTARA/HO-Andolu/pri.)

Gaza (ANTARA) - Delapan warga sipil, termasuk empat anak dan dua perempuan, tewas dan 22 lainnya terluka ketika pesawat penjajah Israel menghantam kerumunan warga di depan klinik UNRWA di kamp pengungsi Bureij, Jalur Gaza tengah.

Berbagai sumber lokal melaporkan bahwa pesawat Zionis juga memborbardir Menara Al-Malash di selatan bundaran Abu Yousef al-Qawqa yang berada di belakang Masjid Al-Safa dan Al-Marwa di kamp pengungsi Al-Shati, sebelah barat Kota Gaza.

Baca juga: Australia: Pengakuan Palestina Jadi Tonggak Baru Perdamaian

Sementara itu, sumber medis di Jalur Gaza pada Sabtu (21/9) mengumumkan bahwa jumlah korban tewas akibat agresi Israel yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023 hingga kini telah bertambah menjadi 65.283 orang, dengan 166.575 lainnya terluka.

Mereka menambahkan bahwa rumah sakit telah mengonfirmasi 75 korban tewas dan 304 korban luka dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Menjelang Sidang Umum PBB, Dukungan Global untuk Pengakuan Palestina Kian Meluas

Disebutkan pula bahwa sejumlah korban masih tertimbun reruntuhan dan tergeletak di jalanan, dengan ambulans dan kru pertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka.

Sumber: WAFA

Pewarta :
Editor: Vienty Kumala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.