Pekanbaru (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangaraian, memberdayakan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui program beternak ayam petelur guna meningkatkan ekonomi mereka sekaligus memenuhi kebutuhan pangan di lingkungan LAPAS itu.
"Program ini dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional dalam berbagai bentuk kegiatan produktif seperti beternak ayam petelur itu," kata Kepala Lapas Pasir Pangaraian, Efendi Parlindungan Purba, di Pangaraian, Rabu.
Efendi mengatakan, program tersebut berjalan setelah para WBP terlibat dilatih hingga trampil tentang tata cara membudidayakan ayam petelur, pemeliharaan kandang ayam petelur, pemberian makan ternak hingga pengelolaan hasil produksi.
Ia menyebutkan bahwa selain memenuhi kebutuhan protein hewani di lingkungan LAPAS, program ini sekaligus memberikan pengalaman dan peluang ekonomi dalam usaha beternak ayam petelur ketika mereka kembali ke masyarakat setelah selesai menjalani hukuman.
"Semoga kegiatan ini mampu meningkatkan keterampilan WBP agar mereka kelak bisa mandiri, dan berkontribusi positif di luar LAPAS," katanya.
Ia mengatakan, melalui program ini, LAPAS Kelas IIB Pasir Pangaraian berfungsi sebagai tempat pembinaan sekaligus menjadi bagian penting dalam menciptakan masyarakat produktif dan berdaya saing.
Sedangkan produksi telur, di jual ke vendor/pihak ketiga sebagai pemasok bahan makanan bagi WBP sekaligus program akselerasi program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk mewujudkan ketahanan pangan pemerintah.