Pemkab gelar "Tour de Siak" ke-10 dengan format berbeda

id Tour de Siak, olahraga balap sepeda, format balap sepeda

Pemkab gelar "Tour de Siak" ke-10 dengan format berbeda

Ajang Balap Sepeda Tour de Siak tahun lalu dengan start dan finis di Kota Siak Sri Inderapura. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Siak, Provinsi Riau, kembali menggelar ajang balap sepeda bertaraf internasional Tour de Siak (TDSi) yang memasuki tahun ke-10 dengan format yang berbeda pada 4-8 Desember 2024 mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, Tekad Perbatas Setia Dewa dalam keterangannya di Siak, Kamis, mengatakan tahun lalu start dilepas semuanya dari ibukota Siak lalu peserta balap menuju kecamatan. Akan tetapi tahun ini start dilakukan di ibukota kecamatan menuju ke Siak.

“Kalau tahun lalu titik start semua dimulai dari Kota Siak depan istana menuju kecamatan. Tahun ini kita ubah start semua dimulai dari tiga kecamatan," katanya.

Pada tahun ini, lanjutnya, juga ada 3 etape dengan Etape 1 dari Kecamatan Sungai Apit ke Siak menempuh jarak 90 kilometer. Etape II Tualang-Siak jarak 140 km dan Etape III "City Race" Mempura-Siak 135 km.

Tekad menambahkan, perubahan "starting grid" ini dilakukan agar olahraga wisata ini dapat dinikmati masyarakat secara luas. Selain itu, jalur yang menjadi lintasan para pembalap di pilih ikon-ikon wisata menarik di tingkat kecamatan. Seperti Start Etape I dilakukan di Ruang Terbuka Hijau Taman Syarifah Sembilan Kecamatan Sungai Apit. Etape II di Tualang dilepas di Taman Motuyoko dan Etape III start di Kecamatan Mempura di depan Tangsi Belanda.

"Dengan berkumpulnya, orang pelaku UMKM dapat ambil bagian sehingga dapat mengangkat ekonomi masyarakat. Sedangkan para pembalap baik lokal maupun luar akan terkesan dengan harapan sepulangnya mereka ke negara asal dapat menceritakan pesona wisata Kabupaten Siak," ucapnya.

Pejabat Sementara Bupati Siak Indra Purnama meminta seluruh organisasi perangkat daerah yang terlibat berkontribusi untuk menyukseskan Tour de Siak. Ia berharap seluruh pihak yang terlibat dapat bekerja sama dalam menjalankan tugasnya pada persiapan TDSi di Siak.

"Saya juga berharap dengan adanya TDSi ini dapat memberikan ruang yang lebih besar lagi untuk mengenalkan pariwisata Siak ke tingkat internasional, sehingga semakin banyak wisatawan luar yang datang berkunjung ke Siak," tukasnya.