Pekanbaru, (Antarariau.com) - Gubernur Riau Anas Maamun dan Wakil Gubernur Arsyadjuliandi Rachman telah mengajukan cuti untuk menjadi juru kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada pekan terakhir Juni, serta awal Juli 2014.
"Surat izin cuti tersebut telah diajukan Pemprov Riau kepada Kementerian Dalam Negeri dan saat ini suratnya masih diproses," ujar Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau, Andri Sukarmen di Pekanbaru, Jumat.
Dia mengatakan, kepala daerah dan wakil kepala daerah Riau tersebut direncana cuti kerja pada pekan terakhir Juni serta minggu pertamaJuli 2014, atau dua pekan terakhir massa kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.
Hal itu sesuai dengan peraturan yang berlaku yakni Undang-undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden serta Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2013 tentang Pelaksanaan Cuti Pejabat Negara Dalam Kampanye Pemilu.
"Peraturan menyebutkan, pengambilan cuti kepala daerah dan wakil kepala daerah tidak boleh dilakukan secara atau dalam waktu yang bersamaan karena hal tersebut sudah diatur dalam masa kampanye pemilu," katanya.
Selain dsri gubernur dan wagub, pihaknya belum menerima surat pengajuan cuti bupati/wali kota yang akan menjadi juru kampanye pada 4 Juni sampai 5 Juli 2014.
"Begitu juga dengan 11 kepala daerah dari 12 bupati/wali kota di Riau yang terlibat sebagai ketua tim pemenangan di daerah masing-masing, sampai saat ini belum mengajukan cuti kepada kami," ucapnya.
Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman sebelumnya mengaku, telah mengajukan cuti untuk menjadi juru kampanye dalam Pilpres 2014 demi memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di provinsi tersebut.
"Kami sudah "ngajuin" cuti. Pak gubernur "ngajuin" cuti, dan saya "ngajuin" cuti. Sampai sejauh ini, tidak ada masalah yang berarti dalam usaha memenangkan Prabowo-Hatta di Riau," katanya
Pilpres - Pemprov: Gubernur Riau Ajukan Cuti Kampanye
