Pekanbaru (ANTARA) - Sebuah video viral di sosial media yang menampakkan seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) dikatakan melintas di suatu jalan di Kabupaten Pelalawan.
Dalam video singkat tersebut, tampak satwa berbadan loreng itu berjalan melewati beberapa mobil truk yang mengabadikan keberadaannya.
Terkait hal ini, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau langsung menindaklanjuti dengan turun dan berkoordinasi dengan para pihak yang ada di lokasi.
Kepala Bidang Teknis BBKSDA Riau Ujang Holisudin saat dikonfirmasi, Kamis, menjelaskan pihaknya telah ke lokasi guna memastikan kebenaran video tersebut.
"Dari hasil informasi dan pengecekan lapangan memang tak ditemukan lagi jejak. Kita juga tidak mengetahui video itu kapan diambilnya," sebutnya kepada awak media.
Dikatakan Ujang, lokasi yang berada di video tersebut ialah area hutan produksi dan bukan jalan umum. Pemukiman penduduk pun cukup jauh dari lokasi.
Lanjutnya, selain itu wilayah tersebut juga merupakan kantong harimau Sumatera, dan kawasan konservasi terdekat ialah Taman Nasional Zambrud.
Walau belum dapat dipastikan kapan video itu diambil, pihaknya tetap mengimbau agar masyarakat dapat berhati-hati.
"Kepada para pihak terkait diharapkan memasang rambu-rambu untuk mengingatkan bahwa itu wilayah jelajah dan lintasan harimau Sumatera," pungkasnya.