Proses pemberian bantuan tersebut diantar langsung dari halaman PT Jasa Raharja Riau di Kota Pekanbaru dan dilepas oleh Ketua Forum BUMN Riau Rindra Setyawan yang juga Pimpinan Bank Mandiri Area Pekanbaru.
Rindra Setyawan mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian BUMN di Provinsi Riau untuk membantu meringankan korban bencana alam di Sumatera Barat.
Sebelumnya, penggalangan dana ini dilakukan oleh Forum BUMN beberapa hari setelah bencana melanda pada 11 Mei 2024 di wilayah Sumatera Barat.
Iring-iringan kendaraan membawa bantuan sampai di wilayah Sumatera Barat sekitar pukul 13.30 WIB, di Desa Bukit Batabuh, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam.
Di waktu yang sama, di Balai Kerapatan Adat telah menunggu puluhan korban banjir dengan didampingi Wali Nagari Bukit Batabuh, Firdaus, serta beberapa aparat desa dan petugas kepolisian setempat.
Perwakilan Forum BUMN Riau sekaligus CEO Muda Rumah BUMN Pekanbaru Dian Pratomo berharap bantuan ini bisa bermanfaat kepada para korban bencana banjir lahar dingin (galodo) dan bisa meringankan beban hidup. "Jadi bukan diukur besar kecilnya nominal, tapi keberkahan dari bantuan ini," kata Dian.
Dalam kesempatan itu, Wali Nagari Bukit Batabuh Firdaus mengucap terima kasih atas bantuan tersebut dan berharap kunjungan Forum BUMN Riau yang juga didampingi Forum BUMN Sumbar bisa menjadi penyejuk bagi warganya. Dalam kesempatan itu ada 48 Kepala Keluarga yang diundang untuk menerima bantuan. "Sekali lagi jangan dinilai nominalnya. Kita harus bersyukur sehingga mendapat berkah dari Allah SWT," ucap Firdaus.
Bantuan selanjutnya diserahkan kepada warga di Nagari (Desa) Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, yang bersebelahan dengan Kecamatan Canduang.
Di Kantor Wali Nagari Sungai Pua juga telah menunggu sejumlah korban bencana dengan didampingi Wali Nagari Sungai Pua Ade Firmansyah.
Ade menyebutkan di desanya ada 14 orang tewas saat banjir lahar dingin melanda hingga menyebabkan puluhan rumah rusak serta sawah terendam lumpur.
"Pemerintah Nagari Sungai Pua berterimakasih atas donasi yang diberikan, dan semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat terdampak. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan diganti oleh Allah SWT dan menjadi catatan amal ibadah," tutur Ade Firmansyah.
Dewirma Suhelmi dan Susy Rahmadi anggota Forum BUMN Riau yang turut menyerahkan bantuan di Nagari Sungai Pua merasa terharu ketika mendapati warga yang anggota keluarganya meninggal dunia pada saat bencana melanda. Bahkan seorang bapak, harus kehilangan anaknya yang berusia 10 tahun saat banjir bandang melanda, hal itulah yang membuat dua perempuan dari BUMN Riau turut merasakan kesedihan.
Selepas memberikan bantuan, anggota Forum BUMN Riau mengunjungi lokasi bekas bencana dengan didampingi Wali Nagari, serta berdialog dengan beberapa warga yang ditemui. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Kota Bertuah, Pekanbaru, pada sore itu juga.
