Bulog pastikan penyaluran bantuan pangan beras dilanjutkan 15 Februari

id Berita riau terbaru, berita riau antara, berita riau terbaru, bantuan beras

Bulog pastikan penyaluran bantuan pangan beras dilanjutkan 15 Februari

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi (kanan) dan Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamuthi (kiri) menyampaikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin (12/2/2024). (ANTARA/Yashinta Difa)

Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamuthi memastikan penyaluran bantuan pangan beras akan dilanjutkan pada 15 Februari, setelah pemungutan suara Pemilu 2024.

"Bantuan pangan jalan lagi tanggal 15 Februari,” kata Bayu ketika ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Senin.

Pemerintah memutuskan menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan yang bersumber dari stok Cadangan Beras Pemerintah yang dikelola Bulog itu pada 8-14 Februari 2024 untuk menghormati penyelenggaraan pemilu.

Penghentian bantuan pangan jelang masa tenang dan pencoblosan suara Pemilu 2024 juga sekaligus menegaskan bahwa tidak ada politisasi bantuan pangan.

Menurut Bayu, stok beras yang ada di gudang Bulog saat ini sebanyak 1,189 juta ton.

Selain itu, pemerintah telah mengalokasikan 2 juta ton beras dari impor, yang baru terealisasi 500 ribu ton.

Bayu menyebut persiapan panjang perlu dilakukan untuk mengamankan stok beras nasional, terutama ketika menghadapi paceklik yang diperkirakan terjadi pada bulan Juni, Juli, dan Oktober.

Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi memperkirakan produksi beras nasional sesuai Survei Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik (BPS) pada panen raya Maret mendatang bisa melebihi 34 juta ton.

"Artinya, bulan Maret kita harapkan harga beras bisa turun sedikit," ujarnya.

Selama masa panen tersebut, kata dia, Bapanas dan Kementerian Pertanian akan berkoordinasi mempersiapkan penyerapan yang optimal guna mencegah jatuhnya harga di tingkat petani.

Baca juga: Bapanas sebut program bantuan pangan beras untuk kendalikan harga

Baca juga: Kepala Badan Pangan Nasional pastikan stok beras Bulog dalam kondisi baik