Pekanbaru (ANTARA) - Seorang haji asal Bengkalis yang hingga selesai haji dirawat di Rumah Sakit Saudi German, Mekkah,Sogimin bin Bomin Karto Sumitrodari Kloter 10 Batam (BTH) meninggal dunia pada Jumat (29/9) 2023 pukul 10.00 waktu setempat setelah menjalani perawatan selama 32 hari.
"Saya atas nama pribadi maupun Kantor Kementerian Agama Provinsi Riau dan PPIH(Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) Debarkasi Riau turut berduka cita atas meninggalnya Sogimin Bin Bomin Karto Sumitro," kataKepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Riau Mahyudin, dalam keterangannya persnya di Pekanbaru, Senin kemarin.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Riau,Syahrudin, menambahkanSogimin bin Bomin Karto Sumitrodirawat karena sakit bawaan dan gangguan pernapasan.
Untuk itu, kata Pengelola dokumen haji Provinsi Riau Nik Yusriansyah, pihaknya akan segera melakukan proses pembayaran asuransi untuk jemaah yang wafat di Arab Saudi itu.
"Asuransi Bapak Sogimin akan di proses secepat mungkin oleh Kemenag. Sementara itu untuk tas tentengan jamaah haji tersebut sebelumnya sudah diserahkan kepada Kemenang Kabupaten Bengkalis, maka keluarga dapat mengambil di Kantor Kemenag Bengkalis," katanya.
Oleh karena itu, lanjutnya, saat ini yang ditunggu keluarga jamaah haji yang meninggal pada musim haji 1444 Hijriah itu pembayaran premi asuransi saja.
AlmarhumSogimin Bin Bomin Karto Sumitro tergabung dalam Kloter BTH - 10 berasal dari Kabupaten Bengkalis dirawat di Arab Saudi sejak jadwal kepulangan ke Tanah Air pada 8 Juli 2023. Almarhum beralamat di Desa Bantan Tua Kecamatan Bantan - Bengkalis.
Peserta haji asal Bengkalis wafat di Mekkah setelah dirawat 32 hari
Sogimin bin Bomin Karto Sumitro Jamaah Kloter 10 BTH asal Bengkalis. (ANTARA/HO-Kemenag Riau)
