Pekanbaru (ANTARA) - Karno (47), salah satu warga Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru, mengaku sangat bersyukur bisa memiliki rumah yang layak huni setelah menjadi penerima Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian PUPR.
Kebahagiaannya bertambah lagi tatkala menerima bantuan semen dari PT Semen Padang, Rabu (9/8).
"Alhamdulillah kita sangat bersyukur sekali mendapatkan bantuan ini. Selama ini kita hidup pas-pasan. Dengan adanya bantuan ini kita bisa memperbaiki dan membuat rumah lebih layak," tutur Karno pada penyerahan bantuan semen secara simbolis oleh PT Semen Padang
Dikisahkan Karno, angin segar tersebut diterima ia dan keluarganya sekitar 2-3 bulan lalu. Dengan sabar ia mengikuti alur proses.
"Pertama kali dapat kabar itu sekitar 2-3 bulan lalu. Kemudian kita ikuti proses dan pertemuannya, Alhamdulillah terkabul juga," pungkasnya.
Karno bersama 49 warga Pekanbaru lainnya, mendapatkan bantuan semen dari PT Semen Padang sebagai dukungan perusahaan itu dalam penanganan kemiskinan ekstrem di Provinsi Riau. Pemberian bantuan ini merupakan kerjasama antara PT Semen Padang dengan Satuan Kerja Satker Penyediaan Perumahan (Satker P2P) Riau guna mendukung program penanganan kemiskinan ekstrem.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Area Sales Manager Riau, Nanda Kurniawan kepada penerima bantuan, Karno di rumahnya.
Dari PT Semen Padang hadir pada penyerahan bantuan itu Kepala Hubungan Antar Lembaga, Idris, Kepala Komunikasi Eksternal Oktaveri, Area Sales Manager Riau Nanda Kurniawan, Staf Hubungan Antar Lembaga Firma Yudi, Staf CSR Yaldi. Sementara dari Satker P2P Provinsi Riau hadir PPK Rumah Swadaya dan RUK, Suwindar Agung Sutianto, stafnya, Dodi Kusuma, Tim Verifikasi Lapangan (TVL) serta Kelompok Penerima Bantuan.
"Hari ini kita serahkan 100 sak semen kepada 50 penerima bantuan RLH di Riau. Ini tindak lanjut Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PT Semen Padang dengan Balai Pelaksana Penyedia Perumahan (BP2P) Sumatera III, Direktorat Jenderal Perumahan, Kementerian PUPR di Pekanbaru, pada 7 Juni 2023 lalu," kata Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum Perusahaan PT Semen Padang Iskandar Z Lubis.
Hal ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan seperti perbaikan rumah yang tidak layak huni ini.
Pelaksanaan perjanjian kerjasama dalam bentuk pemberian bantuan material ini tidak hanya dilakukan di Sumatera Barat (Sumbar), tapi juga di Riau serta Kepulauan Riau yang merupakan wilayah kerja BP2P Sumatera III.
"Di Sumbar telah diserahkan bantuan semen sebanyak 114 sak kepada 57 penerima RLH pada 6 Juli lalu. Sedangkan di Provinsi Kepri, juga akan diserahkan bantuan yang sama," lanjutnya.
PPK Rumah Swadaya dan RUK Satker P2P Riau, Suwindar Agung Sutianto menjelaskan pihaknya bekerjasama dengan PT Semen Padang untuk membantu rumah tidak layak huni. Program rumah layak huni ini tak hanya dilakukan di Riau, namun seluruh Indonesia.
"Melalui CSR Semen Padang sendiri didistribusikan 100 sak semen untuk 50 unit penerima bantuan di Pekanbaru," pungkasnya.
Diketahui pada 2023 ini, Satker P2P Riau melaksanakan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) kepada sebanyak 2.820 penerima.
Karno akhirnya miliki rumah yang lebih layak dari program BSPS
Area Sales Manager SIG Riau Nanda Kurniawan (lima dari kanan) menyerahkan bantuan semen secara simbolis kepada Karno (47), salah satu penerima program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya dari Kementerian PUPR sebagai dukungan PT Semen Padang dalam mengatasi kemiskinan ekstrem di Provinsi Riau, Rabu (9/8/2023). (ANTARA/Annisa Firdausi)
