Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Toharuddin membuka pelatihan pengembangan olahan produk hewani disalah satu hotel di kota Duri Kecamatan Mandau, Kamis.
"Saat ini kami pemerintah Kabupaten Bengkalis terus melakukan berbagai upaya, guna membantu umkm agar terus berdaya saing, dengan mengatasi setiap kendala maupun kelemahan yang ada, salah satunya melalui peningkatan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia dari para pelaku UMKM agar lebih kreatif dan inovatif sehingga dapat menghasilkan produk-produk usaha yang berkualitas," kata Toharudin
Dikatakan Toha, sektor pembangunan ekonomi kerakyatan yang memegang peranan penting dan strategis saat ini adalah pengembangan usaha Mikro Kecil dan Menengah. Berkenaan dengan hal tersebut makanya pertumbuhan dan perkembangan UMKM, telah menjadi komitmen serta tekad dan semangat Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis agar dapat terus tumbuh dan berkembang secara sehat, agar dapat berkontribusi secara langsung dalam pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bengkalis.
"Kita di Kabupaten Bengkalis ini memiliki sejumlah produk UMKM yang bisa dikembangkan, termasuk produk olahan hewani yang tersebar diseluruh wilayah di negeri junjungan ini. Namun kami melihat, karena minimnya inovasi, promosi dan kreatifitas dari pelaku UMKM itu sendiri, sehingga membuat segala potensi yang kita miliki tersebut sulit untuk maju dan berkembang, apa lagi untuk bersaing secara global padahal produk olahan hewani kita dari segi kualitas, juga tidak kalah dengan produk-produk olahan hewani daerah lainnya.,"ujarnya.
Makanya pada hari ini Pemerintah Kabupaten Bengkalis melakukan upaya pembinaan dan pengembangan bagi pelaku usaha olahan produk hewani, karena dari pelatihan pengembangan olahan produk hewani ini diharapkan kedepannya dapat menghasilkan produk-produk hewani yang berkualitas dengan menggunakan sumberdaya lokal yang ada.
"Kami berharap, melalui pelaksanaan kegiatan pelatihan pengembangan olahan produk hewani ini dapat memacu motivasi dan kreatifitas bapak/ibu para pelaku usaha untuk meningkatkan kompetensinya, sehingga mampu menghasilkan produk olahan hewani yang berkualitas, sehingga dapat membuka peluang dalam memajukan usaha serta membuka lapangan pekerjaan di daerah ini," pungkasnya.
Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari dimulai tanggal 22 hingga 24 Juni 2023 mendatang diikuti peserta yang berasal dari utusan Kecamatan Pinggir 8 orang, Talang Muandauempat orang dan Kecamatan Mandau 18 orang.(Infotorial).
Berita Lainnya
Hadir di HUT Kota Dumai, ini harapan Bupati Bengkalis
27 April 2024 18:40 WIB
Disbun Bengkalis minta masyarakat maksimalkan bantuan BPDPKS
27 April 2024 18:26 WIB
Politeknik Pengadaan Nasional diharapkan dapat kelola barang dan jasa dengan baik
26 April 2024 19:29 WIB
186 JCH Bengkalis diminta jaga kesehatan dan pola makan
26 April 2024 19:14 WIB
Panen raya buah melon di Siak Kecil, Bupati ajak kelola lahan secara optimal
25 April 2024 19:27 WIB
Wabup Bengkalis sebut otonom berikan kewenangan terhadap daerah
25 April 2024 16:33 WIB
Kafilah Bengkalis, 18 golongan masuk final MTQ Provinsi Riau
25 April 2024 16:19 WIB
Antrean kendaraan di pelabuhan Bengkalis membludak
20 April 2024 18:01 WIB