Rengat (ANTARA) - Puluhan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) hasil inovasi dan kreativitas masyarakat Indragiri Hulu, Riau menjadi perhatian khusus Bupati Rezita Meylani Yopi saat membuka perhelatan Musyabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke - 51 di Sungai Lala, Rabu malam (1/6).
Hasil usaha itu dapat memajukan ekonomi masyarakat dan bahkan dapat dikembangkan untuk membuka lapangan kerja baru bagi ibu rumah tangga.
"Saya bangga atas kreativitas kelompok usaha rumah tangga. Oleh sebab itu, terus tingkatkan kualitas," kata Bupati Rezita.
Menurutnya, kualitas produk itu penting untuk bisa bersaing dengan kue dan minuman dari daerah lain di Riau. Selain itu, kemasan, rasa dan inovasi produk baru dari bahan yang berbeda juga harus menjadiperhatian.
Misalnya, kue bawang dibuat dengan beragam rasa, bentuk, kue dari bahan jahe, kue dari pisang dan tepung. Namun, untuk yang tahan lama, biasanya kue kue kering. Semua itu, pastinya perempuan - perempuan Inhu sudah sangat memahami nya.
"Setelah itu, lakukan promosi, pemerintah akan mendukung dan ikut berperan aktif," ujarnya.
Hasil pantauan, Bupati Rezita dan rombongan masuk ke stand pameran Kecamatan Sei Lala, Rabu (1/6) sore didampingi sejumlah pejabat daerah. Dan pada saat itu, berdialog serta langsung mencicipi sejumlah kue yang dipajangkan oleh warga.
Salah satu kue yang dicicipi Bupati Rezita adalah cocopik dan banana taro, yang terbuat dari bahan khusus dari tanaman batang pisang yang rasanya gurih.
Produk UKM Inhu jadi perhatian saat MTQ ke-51
"hasil usaha masyarakat dapat bantu ekonomi, bantuan harus pertahankan kualitas agar laku dipasaran" (ANTARA/Asri)
