Selatpanjang (ANTARA) - Polres Kepulauan Meranti mengerahkan personel untuk berjaga di sejumlah titik lokasi yang berpotensi terjadinya aksi balapan liar dan gangguan kamtibmas lainnya, dalam rangka kegiatan patroli dalam Operasi Tertib Ramadhan 2022.
Seperti halnya di jalan Pramuka, Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi yang kerap dijadikan lokasi aksi balap liar dan perang sarung oleh para remaja.
"Kita siagakan personil untuk patroli hingga subuh untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas. Sebab, saat ini sedang viral aksi perang sarung yang meresahkan warga. Apalagi di jalan Pramuka juga kerap dijadikan sebagai lokasi aksi balap liar," ungkap Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul LTG, Selasa.
Ia mengatakan, para personel yang melaksanakan operasi stand by (berjaga) di lokasi yang dianggap rawan. Kegiatan patroli ini akan dilakukan hingga Bulan Ramadhan berakhir.
"Kita mengerahkan para personel mulai dari posko Operasi Tertib Ramadhan 2022, Sat Samapta, Sat Lantas dan dari Polsek Tebingtinggi. Mereka memulai patrolinya memasuki tengah malam sampai waktu sahur dan menjelang sholat subuh," beber Andi Yul.
Dalam kesempatan itu, ia kembali mengimbau dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif. Tujuannya agar masyarakat merasa aman dan nyaman dalam berbagai aktivitas.
"Mari sama-sama kita jaga daerah ini agar selalu dalam kondisi yang kondusif. Sehingga kita semua bisa merasa aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari," imbau dia.
Polisi berjaga di titik rawan balapan liar di Selatpanjang
Petugas kepolisian dari Polres Kepulauan Meranti sedang melakukan pengecekan kepada salah seorang remaja yang nongkrong di tepi Jalan Pramuka, Selatpanjang, Senin (11/4) malam. (ANTARA/Rahmat Santoso)
