Pecah rekor, positif COVID-19 di Siak bertambah 41 orang, semuanya klaster perusahaan di Perawang

id Rekor covid di siak, siak, corona siak

Pecah rekor, positif COVID-19 di Siak bertambah 41 orang, semuanya klaster perusahaan di Perawang

Ilustrasi COVID-19. (Arsip Antaranews)

Siak (ANTARA) - Penambahan kasus COVID-19 di Kabupaten Siak memecahkan rekor terbanyak dalam satu hari yakni sebanyak 41 orang positif yang semuanya dari klaster pekerja perusahaan di Perawang, Kecamatan Tualang.

"Informasi per Jumat (14/8) di Kabupaten Siak ada 41 penambahan kasus positif COVID-19. Kabar lain pada hari ini adalah tidak ada pasien yang dinyatakan sembuh," kata Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Siak Budhi Yuwono, Jumat.

Dengan adanya penambahan itu, maka total positif COVID-19 di Kabupaten Siak menjadi 208 kasus. 128 dirawat, 78 sudah sehat, serta dua orang meninggal dunia.

Pasien yang masih dirawat itu terbanyak Rumah Sakit Eka Hospital Kota Pekanbaru yakni 58 orang. Kemudian diRumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak 18 Orang, Asrama Haji Siak 13, RS Awal Bross Sudirman Pekanbaru dua, dan RSUD Arifin Achmad satu.

"Masih ada 175 sampel lagi menunggu hasil, semuanya tersebar di beberapa Kecamatan di Kabupaten Siak terutama yang kontak erat dengan positif yang telah diambil uji usapnya," ungkap Budhi.

Total positif COVID-19 di Siak saat ini lebih dari setengahnya dari Kecamatan Tualang.Sebagian besar berawal dari subkontraktor PT Indah Kiat Pulp and Paper dan Pusat Kesehatan Masyarakat Tualang.

Atas kejadian tersebut Bupati Siak Alfedri ditemani Camat dan Kepolisian Sektor Tualang melakukan pengecekan protokol kesehatan di tempat keramaian. Salah satunya di Pasar Tuah Serumpun Kilometer 4 Kelurahan Perawang.

Dia pun juga menegur pedagang yang tidak menyediakan tempat cuci tangan di depan tokonya. Orang nomor satu di negeri istana itu juga mengecek tempat air mencuci tangan umum di pasar dan batas parkiran kendaraan.

Baca juga: Alfedri: Pramuka berperan dalam menanggulangi COVID-19

Baca juga: Tanam Mangrove, Warga Siak dapat insentif Rp150 ribu per hari dari KLHK