Tikrit (ANTARA) - Empat orang terluka dalam serangan roket di pangkalan udara Balad di Irak utara, yang ditempati personel Amerika Serikat, Minggu.
Pernyataan militer Irak menyebutkan bahwa delapan roket Katyusha menggempur pangkalan, yang berada di sekitar 80 km utara dari ibu kota Baghdad. Dua pejabat ikut terluka.
Baca juga: Iran akui tidak sengaja tembak pesawat Ukraina karena "human error"
Sumber militer mengidentifikasikan korban luka sebagai tentara Irak. Menurutnya, tujuh bom mortir menghantam landasan pangkalan tersebut.
Tak ada informasi mengenai korban dari pihak pasukan AS di pangkalan Balad.
Pernyataan militer Irak tidak menyinggung dalang di balik serangan tersebut dan peningkatan ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran, yang Rabu lalu menembakan sejumlah roket terhadap dua pangkalan militer di Irak, yang menampung pasukan AS.
Baca juga: PM Kanada sebut pesawat Ukraina yang jatuh kemungkinan terkena rudal Iran
Baca juga: Dalam debat terbuka di DK PBB, Indonesia imbau penghentian aksi sepihak di Timur Tengah
Pewarta : Asri Mayang Sari
Serangan roket Iran ke pangkalan Balad Irak utara akibatkan empat orang terluka
Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi bertemu dengan Presiden Kurdi wilayah Irak Nechirvan Barzani di Erbil, Irak, Sabtu (11/1/2020). (REUTERS/AZAD LASHKARI)
