Bandung (ANTARA) - Polisi akhirnya membongkar makam Lina Jubaidah buntut dari pelaporan atas laporan Rizky Febian yang menduga bahwa ada kejanggalan dalam kematian mendiang ibunya tersebut.
Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga mengatakan bahwa tim forensik bersama penyidik polisi membongkar makam untuk melakukan autopsi.
Baca juga: Polisi bersama Tim Inafis datangi dan periksa rumah mendiang ibu Rizky Febian
"Autopsi ini untuk mencari penyebab dari kematian tentunya nanti dari hasil tim forensik akan dilakukan analisis penyebab kematian almarhumah," kata Saptono saat ditemui di lokasi pembongkaran, Jalan Sekelimus Utara, Kota Bandung, Kamis.
Para warga sekitar makam pun antusias melihat lokasi makam Lina. Namun pihak kepolisian memasang tenda penutup untuk menutupi pembongkaran makam.
Menurut Saptono, proses autopsi tersebut tak akan membutuhkan waktu lama. Ia menyebut proses autopsi akan berlangsung satu hari.
"Saya kira satu hari cukup tapi nantikan memerlukan analisis dari tim forensik," kata dia.
Pelaporan Rizky ini pun masih berstatus penyelidikan oleh pihak kepolisian. Menurutnya pihak kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sebagian orang untuk menjadi saksi.
"Yah kita sudah mintai keterangan dari pihak keluarga," kata dia.
Sebelumnya, penyanyi putra komedian Sule, Rizky Febian membuat laporan ke Polrestabes Bandung terkait dugaan adanya kejanggalan atas kematian mendiang ibunya, Lina Jubaidah yang meninggal dunia pada Sabtu (4/1).
Dalam laporan yang dilayangkan oleh Rizky itu berisi tentang adanya kejanggalan dalam kematian ibunya seperti lebam di leher dan di bagian tubuhnya.
Baca juga: Polisi sita rekaman CCTV dan barang lain dari rumah mendiang Lina
Baca juga: Tega, orangtua di Pekanbaru telantarkan bayi dalam kardus
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Berita Lainnya
Menag akan batasi perjalanan dinas seluruh jajarannya
15 November 2024 17:12 WIB
PLN dorong mahasiswa perguruan tinggi di Riau berinovasi kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB