Banda Aceh (ANTARA) - Satu unit kendaraan pickup terjun ke jurang di kawasan Jalan Angkup-Genting, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah, Minggu sore.
Camat Silih Nara Darmawi mengatakan kecelakaan tersebut menyebabkan tiga orang luka-luka, masing-masing seorang pengemudi dan dua orang penumpangnya.
Baca juga: Korban tewas kecelakaan maut bus masuk jurang bertambah satu orang
"Kejadian pukul 18.30 WIB, jurang sekira 15 meter, mobil pickup Grand Max BL 8137 BB. Ketiga korban luka-luka dan sekarang sedang dirawat di RSU Datu Beru," kata Darmawi, Minggu malam.
Kendaraan naas tersebut kata Darmawi dikemudikan oleh Sudianto (48) warga Kampung Bies, Kecamatan Bies, Aceh Tengah.
Kemudian dua penumpangnya masing-masing adalah Sadar Rianto (41) dan Wijaya (31). Keduanya merupakan warga Kampung Tebes Lues, Kecamatan Bies, Aceh Tengah.
"Untuk sementara kendaraan belum bisa dievakuasi dari TKP karena membutuhkan derek untuk menariknya," sebut Darmawi.
Sementara penuturan warga lokasi kecelakaan merupakan kawasan rawan longsor dan rentan menyebabkan kecelakaan.
"Kejadian pas di pengkolan longsor," kata Fendi, warga setempat.
Baca juga: Bus Sriwijaya jurusan Palembang -- Bengkulu masuk jurang, 24 orang meninggal
Baca juga: Mobil masuk jurang di Batang Agam, dua korban masih belum ditemukan
Pewarta : Kurnia Muhadi
Berita Lainnya
Rinitis alergi tidak kunjung sembuh waspada penyakit penyerta atau multimorbiditas
25 April 2024 17:01 WIB
Seorang ibu di Zambia berhasil menyelamatkan balitanya dari serangan macan tutul
25 April 2024 16:41 WIB
Menhub Budi Karya siap fasilitasi investasi Jepang pada proyek TOD MRT Jakarta
25 April 2024 16:22 WIB
Wapres: Identifikasi faktor penghambat percepatan penurunan prevalensi stunting
25 April 2024 16:05 WIB
WhatsApp uji coba fitur baru telepon tanpa perlu simpan kontak
25 April 2024 15:55 WIB
Album baru Taylor Swift lewati 1 miliar streaming di platform Spotify
25 April 2024 15:41 WIB
Erick Thohir lanjutkan kerja sama dengan pelatih STY untuk timnas hingga 2027
25 April 2024 15:30 WIB
Mendag Zulkifli Hasan imbau masyarakat tak khawatir nilai rupiah karena devisa kuat
25 April 2024 15:20 WIB