Tembilahan (ANTARA) - Seorang pria berusia 60 tahun diamankan aparat Kepolisian Resor Indragiri Hilir, Riau, atas dugaan pembakaran lahan yang terjadi di Parit 17 Dusun Maju Jaya, Desa Kerta Jaya, Kecamatan Kempas.
Pria yang diketahui bernama Kamarek itu beralamat di Parit 9 Desa Pancur Kecamatan Keritang.
Kapolres Inhil AKBP Christian Rony melalui Kasat Reskrim, AKP Indra Lamhot Sihombing di Tembilahan, Kamis, mengatakan, penangkapan seorang laki-laki tua yang diketahui tidak pernah bersekolah itu terjadi pada Rabu (18/9) sekira pukul 17.00 WIB.
Dijelaskan AKP Indra, informasi dugaan pembakaran lahan diterima dirinya dari Kanit Tindak Pidana Tertentu di Polsek setempat.
“Kanit Tipidter langsung melaporkan hal tersebut kepada saya, mendapat informasi tersebut saya langsung memerintahkan Kanit Tipidter dan anggota unit Tipidter untuk langsung berangkat guna memastikan informasi tersebut,” turur AKP Indra.
Setibanya di lokasi lahan milik saudara Pewa di Parit 9 Desa Pancur, petugas langsung mengamankan tersangka Kamarek untuk dibawa ke Polres Inhil guna dilakukan proses lebih lanjut.
Berdasarkan keterangan Kepala Desa setempat, Harmonis, luas lahan yang terbakar sekitar 500 hektare. Sedangkan api yang yang membakar lahan tersebut belum padam sehingga luas lahan yg terbakar diperkirakan akan bertambah.
Baca juga: Jarak pandang di Pekanbaru anjlok jadi tinggal 500 meter
Berita Lainnya
25 hektare lahan di Kubu Rohil terbakar
23 September 2024 21:03 WIB
BPBD Riau luncurkan desa tangguh bencana atasi karhutla
12 September 2024 4:46 WIB
13 helikopter dan pesawat antisipasi karhutla di Riau
06 September 2024 8:51 WIB
PHR proaktif bantu pencegahan dan pelatihan karhutla-restorasi gambut di Riau
28 August 2024 11:38 WIB
PT SRL terima penghargaan dari Forkopimca Tempuling Inhil karena bantu tangani karhutla
27 August 2024 19:20 WIB
PT SLS sinergi dengan Kelompok Tani Peduli Api cegah dan atasi kebakaran lahan
24 August 2024 11:12 WIB
BPBD Riau masih lakukan pemadaman karhutla di Indragiri Hulu
21 August 2024 21:17 WIB
PT SPM sosialisasi bahaya karhutla kepada masyarakat
15 August 2024 11:31 WIB