Bagansiapiapi (ANTARA) - Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Bagansiapiapi mengajak para pelaku usaha di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, untuk ikut memanfaatkan Program Pengungkapan Sukarela (PPS), baru-baru ini.
Tim KP2KP Bagansiapiapi menyusuri Bagansiapiapi sembari mengajak para pelaku usaha untuk memanfaatkan PPS dengan membagikan brosur informasi PPS serta melakukan konsultasi tatap muka pada para pelaku usaha tersebut
Kepala KP2KP Bagansiapiapi,Lasro Supiatman mengatakan kegiatan tersebut dilakukan selama Juni 2022 mengingat semakin sedikit batas waktu yang dimiliki oleh Wajib Pajak untuk memanfaatkan PPS.
Baca juga: KPP Pangkalan Kerinci sosialisasi PPS
"PPS ini adalah kabar baik bari para stakeholder terutama para pelaku usaha. Demi mensukseskan program ini, KP2KP Bagansiapiapi berusaha untuk menyebarkan informasi PPS dengan cara berkeliling dan membagikan leaflet door to door ke lokasi para stakeholder," jelas Lasro.
Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan kesadaran kepada para pelaku usaha yang belum atau lupa melaporkan harta atau penghasilan pada SPT Tahunannya untuk mengikuti Program PPS sebelum 30 Juni 2022.
Sementara itu, para pelaku usaha yang mendapat kunjungan dari tim perpajakan mengaku merasa senang,
"Kantor Pajak Bagansiapiapi selalu memberikan yang terbaik untuk perpajakan dan kami (wajib pajak). Contohnya seperti sekarang, ada program PPS tapi belum semua orang tau, jadi mereka berkeliling kota untuk bagi-bagi leaflet seperti ini. Menurut saya, itu usaha yang bagus. Semoga Program PPS ini dapat berjalan sukses seperti yang diharapkan,” kata salah satu pelaku usaha di Bagansiapiapi.
Baca juga: DJP Riau imbau wajib pajak manfaatkan Program Pengungkapan Sukarela
Tim KP2KP Bagansiapiapi menyusuri Bagansiapiapi sembari mengajak para pelaku usaha untuk memanfaatkan PPS dengan membagikan brosur informasi PPS serta melakukan konsultasi tatap muka pada para pelaku usaha tersebut
Kepala KP2KP Bagansiapiapi,Lasro Supiatman mengatakan kegiatan tersebut dilakukan selama Juni 2022 mengingat semakin sedikit batas waktu yang dimiliki oleh Wajib Pajak untuk memanfaatkan PPS.
Baca juga: KPP Pangkalan Kerinci sosialisasi PPS
"PPS ini adalah kabar baik bari para stakeholder terutama para pelaku usaha. Demi mensukseskan program ini, KP2KP Bagansiapiapi berusaha untuk menyebarkan informasi PPS dengan cara berkeliling dan membagikan leaflet door to door ke lokasi para stakeholder," jelas Lasro.
Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan kesadaran kepada para pelaku usaha yang belum atau lupa melaporkan harta atau penghasilan pada SPT Tahunannya untuk mengikuti Program PPS sebelum 30 Juni 2022.
Sementara itu, para pelaku usaha yang mendapat kunjungan dari tim perpajakan mengaku merasa senang,
"Kantor Pajak Bagansiapiapi selalu memberikan yang terbaik untuk perpajakan dan kami (wajib pajak). Contohnya seperti sekarang, ada program PPS tapi belum semua orang tau, jadi mereka berkeliling kota untuk bagi-bagi leaflet seperti ini. Menurut saya, itu usaha yang bagus. Semoga Program PPS ini dapat berjalan sukses seperti yang diharapkan,” kata salah satu pelaku usaha di Bagansiapiapi.
Baca juga: DJP Riau imbau wajib pajak manfaatkan Program Pengungkapan Sukarela