Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru mencatat ada sebanyak 61 kasus kebakaran yang terjadi sejak Januari 2020 baik bangunan maupun kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
"Hanya enam kali di antaranya kebakaran lahan dan hutan," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru Burhan Gurning di Pekanbaru, Senin.
Dikatakan Gurning, kasus kebakaran tahun ini didominasi terbakarnya bangunan dan gedung yakni mencapai 49 kasus, empat kebakaran bangunan di luar Pekanbaru dan sisanya kebakaran kendaraan dan lain-lain.
Dia mengatakan untuk mengantisipasi terjadinya peristiwa kebakaran, masyarakat juga diimbau agar menyiapkan alat pemadam kebakaran seperti tabung racun api sendiri. Baik di rumah ataupun di kendaraan roda empat yang dimiliki.
Baca juga: Kebakaran di Pekanbaru periode Januari-September 2019 naik 38 persen
"Sebaiknya seluruh masyarakat yang miliki kendaraan pribadi, sediakanlah tabung racun api minimal yang 1 kilo. Letakkanlah di mobilnya. Itu langkah preventif atau mencegah terjadinya peristiwa kebakaran. Tabung gas itu cukup membantu asalkan bisa menggunakannya dengan baik," kata Burhan Gurning.
Kata dia, rincian kasus sesuai rentang waktu terjadinya pada Januari ada 15 peristiwa kebakaran bangunan, satu lahan, dua kendaraan sehingga totalnya sebanyak 18 peristiwa kebakaran.
Pada bulan Februari terjadi lima kasus kebakaran bangunan, tiga kebakaran lahan sehingga totalnya ada delapan kasus kebakaran.
Baca juga: Miris, Kampung Dalam Pekanbaru terbakar pada malam tahun baru
Pada Maret ada 10 kasus kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran bangunan di luar wilayah Kota Pekanbaru namun tetap diatasi Damkar Pekanbaru.
Sementara di bulan April terjadi sembilan kali peristiwa kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran lahan sehingga total sebanyak 10 kasus kebakaran.
Mei ada enam kasus kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran lahan dan satu kasus kebakaran bangunan di luar wilayah Pekanbaru, juga diatasi petugas Damkar Pekanbaru sehingga total delapan kasus kebakaran.
Di bulan Juni ada empat kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran lahan dan satu kasus kebakaran bangunan di luar wilayah Kota Pekanbaru. Juga diatasi petugas Damkar dan penyelamatan Kota Pekanbaru.
Baca juga: Gudang obat-obatan RSUD Arifin Achmad terbakar
"Hanya enam kali di antaranya kebakaran lahan dan hutan," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru Burhan Gurning di Pekanbaru, Senin.
Dikatakan Gurning, kasus kebakaran tahun ini didominasi terbakarnya bangunan dan gedung yakni mencapai 49 kasus, empat kebakaran bangunan di luar Pekanbaru dan sisanya kebakaran kendaraan dan lain-lain.
Dia mengatakan untuk mengantisipasi terjadinya peristiwa kebakaran, masyarakat juga diimbau agar menyiapkan alat pemadam kebakaran seperti tabung racun api sendiri. Baik di rumah ataupun di kendaraan roda empat yang dimiliki.
Baca juga: Kebakaran di Pekanbaru periode Januari-September 2019 naik 38 persen
"Sebaiknya seluruh masyarakat yang miliki kendaraan pribadi, sediakanlah tabung racun api minimal yang 1 kilo. Letakkanlah di mobilnya. Itu langkah preventif atau mencegah terjadinya peristiwa kebakaran. Tabung gas itu cukup membantu asalkan bisa menggunakannya dengan baik," kata Burhan Gurning.
Kata dia, rincian kasus sesuai rentang waktu terjadinya pada Januari ada 15 peristiwa kebakaran bangunan, satu lahan, dua kendaraan sehingga totalnya sebanyak 18 peristiwa kebakaran.
Pada bulan Februari terjadi lima kasus kebakaran bangunan, tiga kebakaran lahan sehingga totalnya ada delapan kasus kebakaran.
Baca juga: Miris, Kampung Dalam Pekanbaru terbakar pada malam tahun baru
Pada Maret ada 10 kasus kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran bangunan di luar wilayah Kota Pekanbaru namun tetap diatasi Damkar Pekanbaru.
Sementara di bulan April terjadi sembilan kali peristiwa kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran lahan sehingga total sebanyak 10 kasus kebakaran.
Mei ada enam kasus kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran lahan dan satu kasus kebakaran bangunan di luar wilayah Pekanbaru, juga diatasi petugas Damkar Pekanbaru sehingga total delapan kasus kebakaran.
Di bulan Juni ada empat kebakaran bangunan, satu kasus kebakaran lahan dan satu kasus kebakaran bangunan di luar wilayah Kota Pekanbaru. Juga diatasi petugas Damkar dan penyelamatan Kota Pekanbaru.
Baca juga: Gudang obat-obatan RSUD Arifin Achmad terbakar