Riau dan Jerman jajaki kerja sama bidang pendidikan

id Pemerintah Provinsi Riau

Riau dan Jerman jajaki kerja sama bidang pendidikan

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Kamsol. (ANTARA/dok)

Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Jerman melalui Global Katalyst eV Suttgard Jerman untuk membantu pelajar Riau melanjutkan pendidikan ke Negeri Panzer itu sambil kuliah sekaligus mendapat gaji.

"Kita tetap menyiapkan berbagai persiapan untuk kerja sama dimaksud seperti menandatangani kesepakatan antara Pemerintah Jerman melalui Global Katalyst dengan nama International Program (IP) Ausbildung pada 8 Desember 2023," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Kamsol di Pekanbaru, Kamis kemarin.

Menurut Kamsol, kerja sama dengan negara pemilik monumen Tembok Berlin itu, sudah pernah dijalin pada Agustus 2023 dan kini dilanjutkan lagi. Pelajar tingkat SLTA harus bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan baik agar bisa belajar di bidang pendidikan dan teknologi di Jerman sambil bekerja dan mendapatkan gaji.

Ia menyebutkan, pelajar yang bisa mengikuti program ini, katanya lagi, adalah mereka yang berprestasi dari berbagai sekolah di Riau.

"Selain Riau, Sumatera Barat dan Bangka Belitung juga akan mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengikuti program tersebut sedangkan khusus untuk di Riau tahap pertama untuk 10 SMA dan 10 SMK di Riau," katanya.

Selain itu ada empat SMA/SMK unggulan yang mendapatkan pembinaan melalui program IP bekerja sama dengan Global Katalyst Ausbildung itu, yaitu SMA Plus, SMA Pintar, SMK Pertanian, Islamic Center Siak.

Global Katalyst eV Suttgard Jerman merupakan asosiasi nirlaba yang didirikan di Stuttgart Jerman dan akan membantu peningkatan kualitas SDM guru di Riau dalam bentuk bimbingan teknis, lokakarya, penyuluhan, dan lain lain.

Sedangkan anggota yang tergabung dalam asosiasi tersebut berasal dari berbagai negara dan latar belakang profesi berbeda yang secara suka rela berkomitmen untuk bekerjasama merumuskan kegiatan internasional di berbagai negara.