Satgas Karhutla Dumai apresiasi pengerahan helikopter waterbombing

id karhutla riau, sinar mas,karhutla dumai

Satgas Karhutla Dumai apresiasi pengerahan helikopter waterbombing

Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto dan Dandim 0320/Dumai, Letkol (Arh) Hermansyah Tarigan menggunakan memantau dari udara dan melakukan evaluasi Penanganan karhutla di Desa Pelintung Dumai, Jumat (28/4). (ANTARA/HO-Sinar Mas)

Pekanbaru (ANTARA) - Setelah satu minggu sejak 19 April lalu sampai saat ini karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) melanda perbatasan Dumai dan Bengkalis. Sebanyak 360 personil dari berbagai unsur telah dikerahkan.

Akhirnya pada 26-27 April 2023, berturut-turut dua jenis heli Water Bombing Superpuma milik APP (Asia Pulp & Paper) Sinar Mas sesuai permintaan Satgas kembali diikutsertakan membantu memadamkan karhutla Dumai, tepatnya di Desa Pelintung, Kecamatan Medang Kampai.

Pada Sabtu ini, APP Sinar Mas menurunkan Tim Asistensi Pencegahan dan Penanganan Karhutla yang langsung dipimpin CFOM (Corp. Fire Operation Management) Head Sujica W Lusaka dengan Public Relations PT Arara Abadi-APP Sinar Mas Nurul Huda untuk membantu penanganan Karhutla di Pelintung.

Satgas Karhutla Dumai melalaui Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto dan Dandim 0320/Dumai Letkol (Arh) Hermansyah Tarigan di Posko Terpadu Satgas Karhutla Dumai mengapresiasi kepada APP Sinar Mas yang telah membantu menurunkan heli Water Bombing serta tim pemadaman darat yaitu RPK (Regu Pemadam Kebakaran) lengkap dengan peralatan.

Satgas Karhutla Kota Dumai ini terdiri dari TNI/Polri, BPBD, Perusahaan, Rekdam, Manggala Agni, MPA, KLHK dan juga bantuan dari Satgas Provinsi, dan lainnya

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Perusahaan dan tim Sinar Mas atas bantuannya kemudian kita difasilitasi heli untuk mengecek dari udara sejauh mana kegiatan pemadaman di wilayah Pelintung ini.

Kemudian ada asistensi bagaimana cara mengatasi dan memadamkan api dan sangat bermanfaat dan mudah-mudahan dapat bermanfaat dan kita aplikasikan untuk kegiatan selanjutnya," kata Kapolres.

Sementara itu Dandim 0320/Dumai Letkol (Arh) Hermansyah Tarigan menyampaikan kondisi medan menuju titik api merupakan kawasan gambut yang tidak ada jalur menuju titik api sehingga menyulitkan.

Jumlah personil yang diturunkan keseluruhannya 360 orang, dari TNI 40 orang yang terdiri dari Sat Radar Kompi, dari Rudal 004 dan dari Personil Kodim bergabung dengan pendukung lainnya.

"Kita juga didukung juga pemadaman dari udara dengan heli Water Bombing. Sementara bantuan dari Sinar Mas itu tenaga pemadam dan peralatan, serta support tenaga ahli yang secara teknis memberikan masukan kepada kami agar tim darat ini efektif untuk menghentikan laju api," katanya.

Sementara itu FOMHead PT Arara Abadi Priyo S Utomo mengaku awalnya mendapat info ada titik api dua lokasi yaitu Desa Tanjung Leban dan Desa Pelintung.

Kebakaran itu berjarak 6-7 km dari pinggir batas terluar konsesi mitra Sinar Mas yaitu PT SPM dan PT BBHA. Kemudian tim mengerahkan personil dan helikopter untuk membantu proses pemadaman hingga saat ini.

Pada hari ini, sesuai instruksi pimpinan helikopterWater Bombing APP Sinar Mas kembali melakukan bantuan water bombing untuk membantu pemadaman karhutla yang berada di Desa Pelintung. Praktis sudah 564 kali bombing dengar total sekitar 2.820.000 liter air yang telah dicurahkan.