Selebritas Raffi Ahmad pamit dari dunia hiburan

Jakarta (ANTARA) - Selebritas Raffi Ahmad memutuskan untuk "pamit" atau rehat sejenak setelah kurang lebih 20 tahun berkarir dan berkarya di dunia hiburan.

Ia belum menentukan berapa lama akan rehat dari dunia yang membesarkan namanya itu.

"Hari ini, di kesempatan ini, aku mau bilang beberapa hal. Aku mau pamit untuk istirahat sejenak. Belum tahu sampai kapan, beberapa bulan, mungkin bisa tiga bulan, enam bulan, setahun," kata Raffi di sela-sela konferensi pers KUY Music Festival, Jakarta, Senin.

"Ini juga dengan pemikiran yang sangat panjang. 20 tahun ini enggak pernah sehari cuma satu kerjaan. Masih terus sibuk dari bujang sampai sekarang," lanjutnya.

Karena kesibukannya sebagai seorang public figure, Raffi bercerita bahwa dirinya bisa hadir dalam 5-8 program televisi setiap harinya, sehingga waktunya bersama istri dan anaknya ia rasa kurang dan hampir tidak ada.

"Saya ingin "bayar hutang" saya, hutang yang lebih berarti dari semua, hutang waktu buat istri, anak, keluarga, dan diri saya sendiri," ujar ayah dari Rafathar itu.

Selain ingin menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga, alasan kesehatan pun menjadi faktor lain dalam keputusan Raffi untuk rehat dari dunia hiburan. Ia mengaku memiliki masalah pada pita suaranya.

"Suara saya sudah bermasalah setahun lebih. Tapi saya orangnya sih menguatkan hati aja. Badan sudah sering anget, pita suara rusak. Obatnya cuma satu yaitu istirahat. Mungkin dengan dikasih sakit ini saya diingetin," kata dia.

Lebih lanjut, sang istri, Nagita Slavina, menanggapi pernyataan Raffi. Awalnya, ia mengaku kaget dengan keputusan suaminya. Namun, pada akhirnya ia mendukung keputusan tersebut.

"Awalnya kaget. Ini udah lama dipikirin. Kita mau spend time waktu lebih lama sama keluarga tapi karena waktu dan jadwal yang menumpuk, akhirnya enggak bisa," kata wanita yang akrab disapa Gigi itu.

"Ya, seneng tapi deg-degan karena tiap hari (Raffi) kerja terus dan sekarang akan santai. Semoga semuanya lancar, Raffi sehat, kita semua sehat," pungkasnya.

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira