Cilegon (ANTARA) - Badan Karantina Pertanian (Barantan), Kementerian Pertanian melakukan operasi dan pengetatan pengawasan terhadap lalu lintas produk pertanian Jawa - Sumatera, terutama daging celeng dan burung, di Pelabuhan Merak, Banten.
"Operasi kita lakukan seiring dengan meningkatnya intensitas lalu lintas produk pertanian berupa hewan dan tumbuhan menjelang Lebaran. Ada dua komoditas yang menjadi perhatian kami yakni lalu lintas daging celeng dan burung. Ini yang kerap kali menjadi komoditas ilegal yang dilalulintaskan di jalur Jawa-Sumatera," kata Kepala Baranten Kementerian Pertanian, Ali Jamil saat melepas operasi Patroli Patuh Karantina di Cilegon, Jumat (24/5) dini hari.
Menurutnya, selain dua jenis target operasi tersebut, media pembawa jenis lainnya juga menjadi perhatian. Sesuai dengan amanah yang diemban Barantan yakni mencegah masuk dan tersebarnya Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) di seluruh wilayah Indonesia.
"Tugas yang menantang, mengingat bentuk dan luas wilayah kita. Perlu dukungan semua pihak termasuk masyarakat untuk bersama kami menjaga," katanya.
Jamil mengapresiasi sinergisitas yang telah terjalin dan berharap ke depan terus diperkuat. Pelanggaran terhadap aturan Karantina yang tercantum dalam Undang-Undang No.16 Tahun 1992, dapat diberikan pembinaan sampai dengan pemidanaan.
"Ini adalah perintah Menteri Pertanian untuk menjamin kesehatan dan keamanan produk pertanian. Terlebih jelang hari raya seperti saat ini, masyarakat harus dipastikan mendapatkan ketenangan dalam beribadah dan berhari raya," kata Jamil.
Dalam patroli ini, Kepala Barantan melepas Tim Intelligence Collaboration (Intelect) yang terdiri dari petugas antarinstansi. Tim ini akan melakukan pengawasan media pembawa karantina diatas kapal penumpang Merak – Bakauheni dan sebaliknya secara acak.
Kepala Karantina Pertanian Cilegon, Raden Nurcahyo, mengatakan operasi patuh difokuskan di 7 titik lokasi meliputi wilayah dalam pelabuhan Merak yakni di dermaga 1, terminal eksekutif, dan terminal regular Pelabuhan Penyeberangan Merak, jalan raya di kantor Karantina Pertanian Cilegon, depan hotel Pesona Enasa Merak, Rest Area KM 68, dan KM 45.
Turut serta dalam operasi ini, yakni Polda Banten, Polres Cilegon, Ditpolair Polda Banten, Kodim, Lanal Banten, Denpom, Polsek Pulomerak, KSKP, PJR, Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon, Badan Ketahanan Pangan Provinsi Banten, BPTP Banten, Karantina Kesehatan Pelabuhan, Karantina Ikan, Denpomal, Bea Cukai Merak serta Imigrasi.
Berita Lainnya
Ratusan celeng ditemukan mati di tiga kabupaten di Kaltara
12 June 2021 19:16 WIB
Disperindag Kabupaten Bandung pastikan daging celeng tak beredar luas
12 May 2020 21:09 WIB
Pemuda ini bertarung dengan celeng di halaman masjid
22 September 2019 23:10 WIB
Ditemukan Beredar Bakso Oplosan Daging Celeng Di Jember
22 February 2017 11:40 WIB
Kementan Siap Antisipasi Peredaran Daging Celeng
13 July 2014 12:25 WIB
Kementan: "Dalang" Peredaran Daging Celeng Sulit Diidentifikasi
22 May 2014 16:50 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB