Bupati Rohil kecewa hasil try out UN mengecewakan

id Try Out,UNBK Rohil, Bupati rohil kecewa, UNBK Rohil gagal

Bupati Rohil kecewa hasil try out UN mengecewakan

Bupati Rohil, Suyatno saat memberikan pengarahan dalam acara rapat evaluasi dan persiapan pelaksanaan Ujian Nasional, sekaligus pengumuman hasil try out US/M - SD/MI dan UN SMP/MTs tahun pelajaran 2018/2019 di aula kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rohil, Senin (1/4/2019). (Antaranews/ Dedi Dahmudi)

Rokan Hilir, Riau (ANTARA) - Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau, Suyatno mengaku kecewa terhadap hasil try out yang dilaksanakan beberapa waktu lalu belum memuaskan dan berharap segera dibenahi.

"Saya sedikit kecewa karena dari hasil laporan yang kita terima itu banyak anak-anak kampung yang berhasil melaksanakan try out seperti di Panipahan, Tanjung Medan, Baganbatu daerah sana yang berhasil. Bangko sendiri mana?," kata Suyatno di Bagansiapiapi Kabupaten Rohil, Senin (1/4).

Ia mengemukakan hal itu usai menghadiri rapat evaluasi dan persiapan pelaksanaan Ujian Nasional, sekaligus pengumuman hasil try out US/M - SD/MI dan UN SMP/MTs tahun pelajaran 2018/2019, yang dilaksanakan di aula kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rohil.

Ke depan, kata Suyatno, harus ada pemerataan dan berharap pertemuan yang dilakukan tersebut membawa dampak yang lebih baik.

"Tadi sudah sepakat kita semua, mereka akan bekerja keras dalam menggembleng anak-anak kita. Target kita Ujian Nasional tahun ini paling tidak masuk lima besar, penekanan saya seperti itu," tegasnya.

Dalam pertemuan bersama kepala sekolah SD dan SMP tersebut, Bupati juga menerima keluhan dari para kepala sekolah antara lain masalah tunjangan.

"Sebelum pertemuan ini kita sudah menggelar rapat, bagaimana pun keluhan ini harus kita tindaklanjuti seperti tunjangan kesra, gaji dan lainnya. Dalam minggu ini juga semua kegiatan yang menyangkut dengan gaji, tunjangan dan lainnya itu kita bayar," tuturnya.

Begitu juga dengan koordinator wilayah (korwil) yang selama ini tidak ada tunjangan sama sekali.

"Ke depan nanti 2020 itu akan kita masukkan ke dalam APBD, semampu pemerintah daerah akan kita upayakan nanti," tuturnya.