Pekanbaru (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau mengklaim pemberitaan positif oleh  media selama ini terkait upaya pemerintah menstimulus ekonomi berbuah manis dengan naiknya pertumbuhan ekonomi secara nasional maupun di daerah, termasuk Riau.

"Upaya yang kita lakukan bersama dibantu media  membuahkan hasil triwulan II tahun 2021,  ekonomi Riau tumbuh 5,3 persen,  perbankan di Riau juga tumbuh  asetnya  sebesar 17 persen," kata Kepala Otoritas Jasa keuangan Muhammad Lutfi di Pekanbaru, Selasa.

Muhammad Lutfi mengatakan  media sangat penting bagi OJK menginformasikan berbagai kebijakan dalam menstimulus ekonomi.

"Berita positif media energi baru bagi pengusaha bangkit dari pandemi COVID-19. Selain juga menjadi corong untuk memberikan pemahaman terkait inklusi keuangan bagi masyarakat," katanya. 

Dikatakan dia, OJK juga punya program  Bulan Inklusi Keuangan (BIK) , dimana  Riau menargetkan tercapainya inklusi keuangan 90 persen pada tahun 2024.

"BIK ini akan berlangsung 1-30 Oktober 2021 dengan harapan tercapainya target inklusi keuangan pemerintah yang mencapai 90 persen secara nasional maupun Riau  di tahun 2024," katanya.

Baca juga: OJK klaim literasi keuangan Riau lebih baik dari nasional

Tujuannya OJK bersama Industri Jasa Keuangan  berupaya mendorong akses keuangan kepada masyarakat.

"Akses keuangan ini diyakini mendukung pemulihan ekonomi nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan menggelar kegiatan tahunan Bulan Inklusi Keuangan," katanya.

Dia menegaskan inklusi keuangan memiliki peranan penting dan strategis sehingga diharapkan dapat menjadi solusi untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi  COVID-19.

Khusus di Riau, Lutfi juga menilai geliat perekonomian juga sudah mulai berjalan dengan baik, aktivitas masyarakat mulai ramai, ekonomi bertumbuh, aset perbankan juga naik, seiring dengan menurunnya level PPKM dari IV ke II.

Baca juga: Jamkrida disanksi OJK, DPRD Riau kebut Raperda penambahan modal

 

Pewarta : Vera Lusiana
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2025