Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Kependudukan (Disdukcapil) Kota Pekanbaru berjanji segera menuntaskan pencetakan  sekitar 30.000  lebih  Kartu Tanda Pengenal elektronik (e-KTP) masyarakat yang sudah tertunda selama ini karena kekosongan blangko.

"Kami berupaya memprioritaskan  segera mencetak e-KTP  warga yang  tertunda hingga 2019," kata  Kepala Disdukcapil Kota Pekanbaru, Irma Novrita, di Pekanbaru Selasa.

Irma Novrita  optimis  itu akan tercapai,  dikarenakan Disdukcapil Pekanbaru terus mendapat  kiriman blangko. 

Dikatakan dia lagi, misalkan untuk pertengahan Februari 2020 ini Disdukcapil Pekanbaru akan kedatangan lagi 10.000  blangko ktp Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementrian Dalam Negeri RI.

"Untuk ketigakalinya di awal 2010  kita dapat  blangko kali ini ada 10.000 keping," kata Irma sapaan wanita berhijab itu.

Katanya,  pasokan sepanjang awal tahun 2020 ini sudah mencapai 28.000 keping KTP-e. Awalnya Disdukcapil Kota Pekanbaru memperoleh pasokan sebanyak 10.000 keping blangko pada awal Januari 2020.

"Kemudian ada tambahan sebanyak 8.000 keping pasokan blangko KTP- e pada akhir Januari 2020. Lalu saat ini kita dapat pasokan 10.000 keping blangko lagi,"  tambahnya.

Irma Novrita  mengatakan, saat ini masih banyak warga kota yang sudah merekam data sepanjang tahun 2019. Namun  proses pencetakannya  tertunda lantaran keterbatasan blangko KTP-e.

Data Disdukcapil Kota Pekanbaru, mencatat  ada 30.000  lebih KTP- e yang tertunda proses cetaknya selama tahun 2019. 

"Mereka  sudah melakukan perekaman pada tahun lalu," katanya.

Selain itu ditambahkan dia, masih ada KTP-e  yang juga belum tercetak akibat  berubah data tahun 2017 silam. 

"Adanya perubahan data pasca pemekaran kelurahan kala itu  menyisakan penundaan cetak  3.000 keping," katanya lagi.

Karena nya Ia mengatakan,  Disdukcapil Pekanbaru kini  sedang berupaya menyelesaikan proses cetak yang tertunda. Proses cetak KTP e  yang tertunda bakal berlangsung secara bertahap. Sehubungan sudah diterimanya pasokan blangko.

"Kami dari dinas berupaya menuntaskan PR atau KTP elektronik yang tertunda cetaknya," pungkasnya.


Baca juga: Kuansing bakal memiliki gedung pelayanan E-KTP megah
Baca juga: Disdukcapil Pekanbaru buka layanan rekam e-KTP panggilan bagi disabilitas

 

Pewarta : Vera Lusiana
Editor : Febrianto Budi Anggoro
Copyright © ANTARA 2025