Pekanbaru (ANTARA) - Banjir hingga setinggi dada orang dewasa merendam permukiman warga di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, dalam beberapa hari terakhir membuat ribuan warga mengungsi ke beberapa posko darurat yang telah disediakan, Jumat.
Berdasarkan pantauan Antara Riau, aparat kepolisian dan tim gabungan juga mengevakuasi warga yang masih terjebak di dalam rumah, termasuk seorang lansia yang dalam kondisi sakit.
Salah satu warga terdampak bernama Emi, mengaku sudah dua hari bertahan di tenda pengungsian setelah sebelumnya berusaha tetap tinggal di rumahnya yang kebanjiran.
Namun, karena khawatir air semakin naik, ia akhirnya memilih mengungsi bersama anak-anaknya. “Tiap tahun memang banjir, tapi tidak sampai setinggi ini. Sekarang rumah kami terendam hingga paha” ujar Emi.
Para pengungsi tersebar di beberapa posko yang telah disiapkan oleh pemerintah. Di pengungsian, mereka mendapat bantuan makanan untuk sahur dan berbuka, serta paket sembako.
Pemerintah setempat telah mendirikan posko kesehatan dan dapur umum untuk memastikan kebutuhan dasar para pengungsi tetap terpenuhi. Tim medis juga disiagakan untuk menangani warga yang mengalami gangguan kesehatan akibat banjir.
"Kami berharap air segera surut agar bisa kembali ke rumah dan menjalani aktivitas seperti biasa," harap Emi.
