Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Kesehatan  Provinsi Riau menyatakan wilayah itu  akan mendapat jatah  vaksin COVID-19 sebanyak 4 juta orang.

"Kuota vaksin COVID-19  di Riau sekitar 4 juta ini disesuaikan  dengan jumlah penduduk dan kriteria yang ditentukan," kata Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir  di Pekanbaru, Senin.

Dikatakan Mimi Yuliani Nazir, kriteria penerima vaksin tersebut ditentukan berdasarkan usia, profesi dan kasifikasi. Mimi mengatakan, kriteria berdasarkan umur yang mendapat vaksin yakni umur 18-59 tahun. 

Sedangkan kriteria berdasarkan profesi yakni  tenaga kesehatan, tenaga pendidik, publik servis, tokoh agama, ulama dan sebagainya.

"Selain itu vaksin ini  juga diprioritaskan untuk orang yang belum pernah terkonfirmasi COVID-19. Karena  orang yang sudah pernah positif dan sembuh sudah terbentuk antibodi di dalam tubuhnya," ungkapnya.

Selanjutnya kata dia,  untuk  teknis pendistribusian hingga penyuntikan akan berkoordinasi dengan ke diskes kabupaten/kota.

"Kemudian proses nya  ketika vaksin datang dari pusat  akan mendistribusikan ke kabupaten/kota, kemudian pelaksanaan vaksin di Puskesmas," tukasnya.

Baca juga: WHO: penggunaan vaksin dapat kendalikan COVID pada 2021
Baca juga: Tak ada efek saat uji klinis, Sinopharm ajukan izin pasarkan vaksin COVID-19
Baca juga: Simulasi pemberian vaksin COVID-19 di Puskesmas Abiansemal kerahkan 50 orang

Pewarta : Vera Lusiana
Editor : Febrianto Budi Anggoro
Copyright © ANTARA 2025